BANDUNG,FOKUSJabar.id: Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Bandung Yana Mulyana meminta, masyarakat tetap bersikap tenang dan tidak panik dalam menyikapi perkembangan Covid-19 varian Omicron.
Saat ini, kata dia, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung tengah melakukan berbagai upaya perlindungan dan pencegahan agar penyebaran Covid-19 di Kota Bandung dapat terus ditekan.
“Panik jangan, waspada harus. Karena ternyata wabah ini masih ada. Maka sekali lagi, saya tidak akan bosan-bosan untuk mengingatkan warga,” kata Yana di Balai Kota Bandung Jalan Wastukencana Jabar Kamis (10/2/2022).
Menurutnya, Pemkot Bandung telah mempersiapkan fasilitas kesehatan dan standar operasional prosedur (SOP) protokol kesehatan (prokes) di beberapa lokasi publik. Diantaranya terminal, bandara, stasiun, dan pasar.
Fasilitas kesehatan yang dipersiapkan, antara lain, jumlah bed occupancy rate (BOR) atau keterisian tempat tidur di rumah sakit, ketersediaan oksigen, dan vaksin.
BACA JUGA: Kasus Positif Covid-19 di Kota Bandung 80 Persen Omicron
“Kalau kita lihat cukup banyak, dan alhamdulillah, beberapa rumah sakit sudah punya tanki oksigen. Tetapi poinnya, bukan hanya pengawasan. Kesadaran masyarakat juga perlu. Minimal menggunakan masker,” ucapnya.
Perlu diketahui, penambahan kasus Covid-19 di Kota Bandung kian meningkat. Dari laman web covid19.bandung.go.id per Selasa 8 Februari 2022. Total jumlah warga yang terkonfirmasi aktif positif Covid-19 mencapai 2.420 orang.
BACA JUGA: Omicron Mengganas, Ridwan Kamil Minta Kepala Daerah Terjun ke Lapangan
Namun, kabar baiknya. Sebanyak 91 persen para penyintas Covid-19 tersebut telah berangsur sembuh. Kabar baik lainnya adalah tidak ada penambahan kasus kematian yang terjadi akibat Covid-19.
(Yusuf Mugni/Anthika Asmara)
