BANDUNG,FOKUSJabar.id: Fenomena pandemi covid-19 membawa kebiasaan kantor menuju rumah dalam bentuk WFH (work from home). Pekerja pun dituntut untuk terus duduk sampai lebih dari delapan jam demi menjalankan tugasnya setiap hari.
Ternyata kebiasaan ini bisa berdampak negatif pada tubuh. Mengapa demikian? Berikut adalah penyakit akibat duduk terlalu lama Anda wajib tahu.
Deretan Gangguan Kesehatan Karena Kebiasaan Duduk Terlalu Lama
1. Deep Vein Thrombosis
Penyakit deep vein thrombosis sebenarnya masih sangat jarang terdengar. Namun, DVT ini bisa saja terjadi karena kurangnya aktivitas fisik tertentu seperti berjalan atau bergerak. Terutama jika Anda menghabiskan banyak waktu untuk duduk diam. Kondisi ini bisa juga disebut sebagai terjadinya gumpalan pada bagian organ kaki karena terlalu lama duduk.
BACA JUGA: Mengulik 4 Langkah Cara Cegah Nyeri Haid
Gumpalan ini sendiri sebenarnya bisa diindikasi dengan munculnya rasa nyeri dan bengkak pada lokasi tertentu. Namun, tidak jarang masalah ini pun tidak menghasilkan rasa nyeri atau pertanda apa pun. Yang menjadikannya berbahaya adalah saat gumpalan terpecah. Kemudian pecahan tersebut berpindah dan bersarang pada organ paru paru.
2. Varises
Jika sebelumnya berbentuk gumpalan, gangguan kesehatan ini justru berdampak pada sirkulasi darah. Penyakit akibat duduk terlalu lama yang satu ini sebenarnya sudah cukup jamak ditemukan, mengingat salah satu tandanya adalah rasa nyeri yang cukup mengganggu. Hal ini sendiri bisa terjadi karena sirkulasi yang tidak lancar mengakibatkan tekanan pembuluh darah.
Dalam artian lain, pembuluh darah yang tidak lancar bisa saja mengalami pembengkakan dan terpelintir. Dalam kasus tertentu kondisi varises pun dapat menyebabkan pembuluh darah melebar. Rasa tegang dan tekanan terus menerus ini pun sebenarnya tidak berbahaya. Meski demikian, rasa sakitnya tidak bisa dianggap enteng.
3. Obesitas
Duduk terlalu rama meningkatkan risiko overweight atau sering juga disebut dengan obesitas. Hal ini kerap dikaitkan dengan kebiasaan untuk makan berlebihan dan minimnya pergerakan bahan. Secara tidak langsung efeknya adalah peningkatan berat badan. Terutama jika tidak diimbangi dengan olahraga atau aktivitas fisik lainnya.
Penyakit akibat duduk terlalu lama ini pun bisa menjadi suatu indikasi dan penyebab masalah kesehatan lainnya. Sebut saja seperti penyakit diabetes hingga melemahnya otot. Pelemahan otot perut menjadi salah satu sorotan yang tidak bisa diambil enteng. Karena terlalu sering duduk, otot perut jadi terlalu sering melemah dibanding dengan menegang.
4. Diabetes Dan Jantung
Sempat disinggung tentang diabetes, risiko penyakit ini bisa menjadi kondisi kronis jika tidak mendapat perawatan yang tepat. Terutama mengingat bahwa penyakit gula darah ini berkaitan erat dengan kondisi jantung. Kurangnya aktivitas fisik juga menjadi dalang dari penyakit ini. Usahakan untuk berjalan setidaknya 1500 langkah per hari untuk mengurangi risiko ini.
5. Sakit Pada Tulang Belakang Dan Leher
Berada dalam posisi yang sama dalam kurun waktu yang panjang cenderung mengakibatkan rasa lelah pada tulang dan sendi. Hal ini juga bisa terjadi dalam bentuk rasa nyeri pada leher, tulang belakang, dan pinggang. Ditambah lagi jika posisi duduk Anda tidak nyaman. Maka risiko terkena penyakit akibat duduk terlalu lama ini akan semakin meningkat.
Jika berkaitan dengan pekerjaan dan rutinitas harian, memang aktivitas untuk bertahan dan duduk dalam waktu lama tidak akan bisa dihindarkan. Dengan memahami deretan risiko penyakit yang bisa terjadi, Anda pun bisa lebih berhati hati dan tetap menjaga kesehatan. Dengan begitu, Anda pun bisa memangkas risiko terkena serangan gangguan kesehatan yang disebutkan.
(Antik Asmara)
