spot_img
Minggu 5 Mei 2024
spot_img
More

    Jaringan Pemulihan Ekonomi di Kota Banjar Belum Bisa Disalurkan, Ini Penyebabnya

    BANJAR,FOKUSJabar.id: Bantuan Jaringan Pemulihan Ekonomi (JPE) di Kota Banjar, jabar hingga saat ini belum juga bisa dirasakan oleh masyarakat, lantaran anggaran tersebut belum maksimal sehingga tidak bisa dirasakan oleh semua penerima manfaat. 

    Dengan demikian masyarakat yang menjadi penerima manfaat JPE Kota Banjar harus menunggu tambahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Banjar.

    Kabid Koperasi dan UMKM Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (Diskukmp) Kota Banjar, Tatang Nugraha mengatakan untuk bantuan JPE tahun ini nilainya lebih kecil dibandingkan dengan tahun kemarin.

    “Saat ini anggarannya cuma Rp.1 Milyar,” kata Tatang, Selasa (18/5/2021).

    BACA JUGA: Warga Kota Banjar Diperbolehkan Salat Ied Di Masjid dan Lapangan Terbuka

    Tatang menyebutkan penyaluran JPE saat ini masih menunggu informasi dari pimpinannya yang sedang berkordinasi dengan Walikota Banjar, Ade Uu Sukaesih.

    “Penyaluran menunggu dulu informasi dari pak Kadis, beliau berkordinasi dulu dengan Walikota untuk dalat menambahkan anggaran,” kata dia.

    Lanjutnya, anggaran saat ini hanya dapat diberikan kepada 900 orang saja, berbeda dengan tahun sebelumnya penerima JPE di Kota Banjar ada sekitar 3.000 orang lebih.

    “Karena anggaran saat itu ada Rp.4 Milyar, kalau 900 penerima berartikan hanya sekitar 40 orang saja disetiap desa kelurahannya dan hal itu dapat memacu kecemburuan sosial, maka dari itu kami menunggu dulu tambahan anggaran untuk penyaluran bantuan tersebut,” kata dia.

    Saat ini Tatang belum bisa menyampaikan data penerima bantuan jaringan pemulihan ekonomi yang bernominal Rp.1 juta per-orang tersebut.

    “Karena masih menunggu tambahan anggaran untuk bantuan JPE ini,” kata dia.

    (Budiana Martin/Anthika Asmara)

    Berita Terbaru

    spot_img