spot_img
Jumat 29 Maret 2024
spot_img
More

    Kota Bogor Capai Rekor Tertinggi Kasus Positif Covid-19

    BOGOR,FOKUSJabar.id: Sebanyak 21 orang warga Kota Bogor terkonfirmasi positif Covid-19 pada Sabtu (29/8/2020). Jumlah tersebut merupakan rekor tertinggi orang terpapar dalam sehari sepanjang pandemi sejak Maret lalu.

    “Hari ini ditemukan 21 warga Kota Bogor yang terkonfirmasi positif. Ini rekor tertinggi sejak awal Covid-19,” ujar Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto, Sabtu (29/8/2020).

    Menurut Bima Arya, dari 21 orang warga Kota Bogor yang terpapar Covid-19 sebagian besar faktor penularannya dari aktifitas warga di luar rumah.

    Berdasarkan data harian Covid-19 di Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor, dari 21 orang yang terkonfomirmasi positif Covid-19 Sabtu (29/8/2020) berasal dari Kecamatan Bogor Barat sebanyak 12 kasus positif, empat kasus positif di Kecamatan Bogor Timur, dua kasus positif di Kecamatan Tanah Sareal, serta satu kasus positif masing-masing di Kecamatan Bogor Utara, Bogor Tengah, dan Bogor Selatan.

    BACA JUGA: Akibat Korsleting, Rumah Endang Hangus Dilalap Si Jago Merah

    Berdasarkan faktor penularan, diketahui 14 kasus dari klaster rumah tangga, empat kasus dari klaster perkantoran, serta tiga kasus lainnya tidak disebutkan klasternya.

    Untuk menekan penyebaran Covid-19 yang trendnya meningkat dalam dua pekan terakhir, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor memberlakukan pembatasan jam operasional tempat usaha sampai pukul 18.00 WIB. Selain itu, diberlakukan juga pembatasan aktivitas warga di luar rumah hanya sampai pukul 21.00 WIB.

    “Pembatasan ini dilakukan untuk mengurangi aktivitas warga di luar rumah yang tidak perlu. Warga agar memahami dan meningkatkan disiplin menerapkan protokol kesehatan,” kata Bima Arya.

    Pemkot Bogor bersama Forkopimda pun semakin menggencarkan kampanye penerapan protokol kesehatan serta pola hidup bersih dan sehat (PHBS) di seluruh wilayah Kota Bogor.

    Dengan penambahan 21 kasus, akumulasi kasus positif Covid-19 sampai Sabtu (29/8/2020) menjadi 574 kasus. Dari jumlah total kasus positif itu, 334 kasus dinyatakan sembuh, 29 kasus meninggal dunia, serta 211 kasus masih sakit dan dalam perawatan di rumah sakit.

    (Ageng/ANT)

    Berita Terbaru

    spot_img