BANDUNG, FOKUSJabar.id: DPD PDI Perjuangan Jawa Barat membuka posko gotong royong dan dapur umum sebagai bentuk kepedulian bagi masyarakat terdampak wabah virus Corona (Covid-19).
Untuk tahap pertama, PDI Perjuangan membagikan 40 ribu botol handsanitizer, masker, hand soap, cairan disinfektan, serta ribuan Alat Pelindung Diri (APD) untuk 34 Rumah Sakit di Jawa Barat.
Baca Juga : Covid-19, KPU Banjar Peduli Wartawan
“Sesuai instruksi DPP perihal gotong royong nasional tanggap darurat gerak cepat dan tepat sasaran, PDI Perjuangan sebagai partai wong cilik harus menjadi garda terdepan memimpin gerakan gotong royong melawan covid-19,” kata Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Ono Surono kepada wartawan, Selasa (14/4/2020).
Untuk saat ini, kata Ono, bantuan akan diberikan kepada DPC PDI Perjuangan se-Bandung Raya yakni Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat dan Kota Cimahi. Bantuan nantinya akan didistribusikan kepada masyarakat di wilayahnya masing-masing yang terdampak wabah covid-19.
“Selanjutnya nanti bantuan akan diberikan kepada 27 DPC PDI Perjuangan kabupaten/kota se-Jawa Barat unttuk didistribusikan pada masyarakat dan juga rumah sakit,” tuturnya.
Ono menambahkan, PDI Perjuangan Jabar juga membuka dapur umum dengan bekerja sama dengan sejumlah rumah makan atau warteg untuk menyediakan ratusan nasi bungkus yang akan dibagikan secara gratis kepada masyarakat.
“Kami membagikan 1000 nasi bungkus gratis dua kali seminggu, setiap Selasa dan Jumat, untuk warga terdampak seperti ojol atau pekerja informal. Di posko gotong royong itu juga kami bagikan masker, vitamin c dan jamu serta menyediakan isi ulang hand sanitizer,” tandasnya.
Sementara Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jabar Ketut Sustiawan mengimbau agar masyarakat tak panik berlebihan. Menurutnya, masyarakat diminta waspada dan mengikuti instruksi pemerintah dalam memerangi covid-19.
“Tetap jaga kesehatan, sering cuci tangan, selalu menggunakan masker dan yang terpenting adalah jangan kemana-mana, tetap dirumah saja,” tandasnya.
(Asep/ars)