spot_img
Minggu 28 April 2024
spot_img
More

    Disebut Simpanan Direksi Garuda, Siwi Widi Polisikan Akun @digeeembok

    BANDUNG, FOKUSJabar.id : Akun twitter @digeeembok dipolisikan petinggi dan pramugari Garuda Indonesia. Keduanya merasa dicemarkan nama baiknya oleh akun twitter @digeeembok.

    Dilandir dari Detik.com, pramugari Garuda Indonesia Siwi Widi Purwanti atau Siwi Sidi merasa dicemarkan nama baiknya karena dituding menjadi simpanan salah satu petinggi maskapai plat merah ini. Melalui kuasa hukumnya, Elza Syarief, Siwi menunjukkan dan membacakan cuitan @digeeembok yang dipermasalahkan dan menyebut Siwi sebagai ‘Siwi Sidi’.

    “88. Kalo ARI ASKHARA dirut punya gundik Puteri Ramli. Maka Heri Akhyar gak mau kalah. Doi punya gundik juga bernama Siwi Sidi. #DirutGarudaKancut,” demikian bunyi salah satu cuitan @digeeembok pada 9 Desember 2019 yang ditampilkan kuasa hukum Siwi, Elza Syarief, Jumat (10/1/2020).

    “Siwi Sidi yang dimaksudkan kan klien saya. Ini dimasukkan fotonya, ini nggak benar, dari mana ini. Ini selain merusak kepribadian klien saya, keluarga juga jadi menjadikan tersudut dan malu,” kata Elza.

    Laporan polisi Siwi Widi tertanggal 28 Desember 2019 dengan nomor LP/ 8420/ XII/ 2019/ PMJ/ Dit. Reskrimsus dengan tuduhan pencemaran nama baik melalui media sosial Pasal 27 ayat 3 juncto Pasal 43 ayat 3 UU RI Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas UU RI Nomor 11 Tahun 2008 tentang ITE dan/atau Pasal 310 KUHP dan/atau Pasal 311 KUHP.

    BACA JUGA: 800 Karyawan Garuda Indonesia ‘Dirumahkan’ Tanpa Gaji

    “Kami sudah membuat laporan polisi, polisi akan investigasi ini gimana lanjutannya,” kata Elza.

    Siwi menyatakan, semua cuitan di akun @digeeembok tidaklah benar. Dia menyebut jika cuitan tersebut sangat merugikan keluarganya.

    “Semua pemberitaan dari akun @digeeembok itu tidak benar dan saya merasa benar-benar harga diri saya dicoreng serta privasi saya untuk berada di pekerjaan saya sebagai seorang pramugari merasa tidak nyaman. Pemberitaan itu pastinya sangat merugikan diri saya, keluarga saya, dan lingkungan saya,” ungkap Siwi.

    Siwi mengaku dirinya masih menjalankan profesinya sebagai pramugari seperti biasanya. Namun, karena adanya kasus ini, para penumpang pesawat menjadi lebih perhatian kepada dirinya.

    “Saya tidak pernah merasa dikucilkan atau didiskriminasikan. Pekerjaan saya seperti biasa, tidak ada. Cuma ya memang, saya merasa tekanan dari penumpang. Penumpang lebih perhatian terhadap saya atau mungkin sudah ada foto yang tersebar saya sedang bekerja. Seperti itu saja. Merasa tidak nyaman, cuma sama saja. Seperti biasa, profesional,” katanya.

    Sebelumnya, akun @digeeembok pun dipolisikan Vice President (VP) Awak Kabin Garuda Indonesia Roni Eka Mirsa. Akun @digeeembok diketahui menyebut Roni Eka sebagai germo dan menyeret nama-nama bos Garuda lain dalam cuitannya.

    “Gerombolan Ari Akshara, Heri Akhyar dan Roni Eka Mirsa adalah TRIO LENDIR. Roni Eka Mirsa aka ‘PROVIDER’ paham banget manfaatin celah Pramugari untum jadi santapan direktur atau setoran ke Pejabat,” tulis akun @digeeembok.

    “Germo Jahat bernama: Roni Eka Mirsa,” tulis @digeeembok di cuitan lainnya.

    (ars)

    Berita Terbaru

    spot_img