TASIKMALAYA, FOKUSJabar.id: Pertemuan dua orang tokoh sekaligus Bakal Calon Bupati (Balonbup) Tasikmalaya, Iwan Saputra-Haris Sanjaya, Rabu (1/1/2020) kemarin, mengarah kepada sebuah komunikasi politik jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020.
Menurut Haris yang juga Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Tasikmalaya, pertemuan yang berlangsung di kediaman Iwan Saputra, Jalan Kemuning, Kota Tasikmalaya merupakan silaturahmi sesama anak bangsa.
” Pertemuan kemarin, kita silaturahmi sesama anak bangsa,” kata Haris Sanjaya saat dihubungi FOKUSJabar.id, Kamis (2/1/2020).
Secara terpisah, Wakil Ketua DPC PKB Kabupaten Tasikmalaya, Usman Kusmana menegaskan, PKB telah bulat merekomendasikan Haris Sanjaya sebagai bakal Cabup-Cawabup di Pilkada 2020 mendatang.
” Kita sebagai kader di struktural masih meyakini Ketua DPC PKB (Haris Sanjaya) adalah figur yang paling masagi dan asak (matang) untuk diajukan sebagai kandidat Cabup-Cawabup dari PKB, bukan yang lain,” tegas Usman Kusmana.
Untuk itu, Usman mengimbau kepada non kader yang akan maju di Pilkada untuk tidak membawa dan mengaku telah mendapatkan restu dan rekomendasi dari PKB. Pasalnya, struktur partai dari mulai DPAC se-Kabupaten Tasikmalaya mendukung penuh Haris Sanjaya.
” Logika dan rasionalitasnya jika DPW dan DPP PKB mengeluarkan SK ke non kader, itu enggak kena. Jadi, kapan non kader ini memperjuangkan PKB? Kan harus jelas penilaianya,” ucap Usman.
Dia optimistis bahwa DPW dan DPP masih memiliki nalar dan akal sehat serta tidak hanya mengikuti emosional dan subjektivitas personal. Karena ini mengenai siapa yang pantas dan memiliki prestasi untuk Cabup atau Cawabup.
” Kami optimis SK DPP PKB akan turun ke kader terbaiknya. Karena yang namanya kader, jelas berjuang untuk kebesaran partai. Terlebih, Kang Haris Sanjaya, sosok yang membawa PKB menjadi pemenang kedua di Pemilu 2019,” tutupnya.
(Nanang Yudi/Bam’s)
