BANDUNG, FOKUSJabar.id : Menteri Perdagangan (Mendag) RI sekaligus Ketua Umum Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Enggartiasto Lukita menegaskan, perguruan tinggi dituntut menyiapkan generasi muda untuk merespon tantangan perkembangan era revolusi industri 4.0.
” Menghadapi tantangan perkembangan era revolusi industri 4.0, generasi muda harus memiliki jiwa kompetensi dan kompetitif yang berdaya saing global sesuai kebutuhan zaman. Dan perguruan tinggi harus mampu menyiapkannya,” kata Enggartiasto di Gedung Achmad Sanusi, kampus UPI, Jalan Setiabudi Kota Bandung.
Dirinya siap memberikan dukungan penuh untuk pemenuhan kebutuhan UPI dalam menyiapkan generasi muda yang siap menghadapi era revolusi industri 4.0. Mulai dari akses ke kementerian terkait hingga membuka jalur kerjasama dan kolaborasi dengan berbagai lembaga di dalam maupun luar negeri.
” Saat ini pun kami tengah menyiapkan sebuah pelatihan terkait sistem perdagangan internasional. Salah satunya, berkaitan dengan proses negosiasi,” terangnya.
Kemampuan bernegosiasi, lanjut Enggartiasto, merupakan hal yang sangat dibutuhkan dalam menghadapi era revolusi industri 4.0. Untuk itu, potensi terseut harus terus diasah oleh para generasi muda saat ini.
“Pelatihan ini tidak hanya bagi mahasiswa S1, tapi juga untuk S2 hingga S3. Ini sebagai upaya untuk menyongsong era perdagangan bebas yang dipastikan diperlukan penyesuaian dan persiapan di berbagai hal. Untuk itu, kami akan lakukan pembahasan dan arahan lebih lanjut dari Par Rektor,” tegasnya.
Rektor UPI, Prof. Dr. H. R. Asep Kadarohman, M.Si., menyambut baik rencana yang akan dilakukan alumni UPI dalam menyiapkan mahasiswa UPI untuk menyongsong era revolusi industri 4.0. Karena itu, pihaknya pun terus berupaya mengkaji terkait pemberian metode kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan industri saat ini dan masa depan.
”Kami pun sedang mengkaji kegiatan dan program studi seperti apa yang cocok untuk merespon tantangan kedepan. Apalagi target kita pada Dies Natalis ke-64 ini diharapkan ada perubahan mindset atau pola pikir dari seluruh sivitas akademikan UPI mulai dari dosen, mahasiswa, hingga tenaga kependidikan untuk menghadapi era revolusi industri 4.0. Dan di tahun 2019, kami menargetkan UPI masuk dalam bagian World University Ranking,” tegasnya.
(ageng/bam’s)
