spot_img
Sabtu 18 Mei 2024
spot_img
More

    Cina Diduga Tahan 1 Juta Umat Minoritas Muslim

    CINA, FOKUSJabar.id: Amnesty Internasional mendesak pemerintah Cina menjelaskan dugaan penahanan satu juta orang minoritas Muslim di wilayah otonomi Xinjiang, Cina.

    “Ratusan ribu keluarga hancur akibat tindakan keras ini,” kata Nicholas Beqelin, Direktur Asia Timur Amnesty Internasional, dalam sebuah pernyataan yang dikutip AFP, Senin (24/9/2019).

    “Mereka putus asa untuk mengetahui apa yang terjadi pada orang-orang yang mereka cintai dan sudah saatnya pihak berwenang Cina memberikan mereka jawaban,” tambahnya.

    Beijing dilaporkan meningkatkan pembatasan terhadap minoritas Muslim untuk memerangi kelompok ekstremis Islam dan separatis di provinsi tersebut.

    Namun, para pengamat mengatakan dorongan itu berisiko menimbulkan kebencian terhadap Beijing dan justru semakin menyulut kelompok separatis.

    Melansir CNN, Orang-orang Uighur dan minoritas Muslim lainnya dihukum karena melanggar peraturan yang melarang memelihara jenggot, mengenakan cadar, dan memiliki Al-Quran yang tidak sah.

    Panel Perserikatan Bangsa-Bangsa pada bulan lalu melaporkan bahwa sebanyak satu juta orang Muslim Uighur ditahan di kamp-kamp pendidikan.

    Kebanyakan dari mereka ditahan karena melakukan pelanggaran seperti melakukan kontak dengan anggota keluarga di luar negeri dan mengucapkan selamat liburan Islam di media sosial.

    Beijing membantah berbagai laporan mengenai kamp tersebut, tetapi banyak bukti-bukti dalam bentuk dokumen pemerintah dan berbagai kesaksian orang-orang yang melarikan diri.

    (Agung)

    Berita Terbaru

    spot_img