spot_img
Jumat 29 Maret 2024
spot_img
More

    Pj Gubernur Jabar IKut Memandikan PNS Korban Kecelakaan di Ciawi

    BANDUNG, FOKUSJabar.id: Penjabat Gubernur Jawa Barat M. Iriawan mengunjungi rumah  duka korban kecelakaan, Kepala Bidang (Kabid) Produksi Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Jabar, Asep F.A Abdullah, Kamis (19/7/2018) malam.

    Asep Abdullah mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Ciawi tepatnya di Panyusuhan, Desa Pakemitan Kidul, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya, sepulang dari acara kontes ternak di Lapang Dadaha, Kota Tasikmalaya, sekitar pukul 14.30 WIB, Kamis (19/7/2018 ).

    Mobil Avanza bernopol D 1111 B yang dikemudikan almarhum bertabrakan dengan Bus PO Budiman Z 7894 HC yang dikemudikan Denis Rahman.

    Iriawan mengaku sangat kehilangan Abdullah, terlebih kata dia, almarhum salah satu putra terbaik yang dimiliki Jabar.

    “Saya sama beliau dari pagi di Tasik, jadi Pak Asep Abdullah yang menjelaskan kepada saya tentang kontes ternak bersama Ibu Kadis Peternakan. Sehingga saya bisa memberikan arahan kepada peserta. Dia putra terbaik yang dimiliki Jabar, kami sangat kehilangan,” tutur Iriawan di rumah duka di Jalan Mulya Graha 2 Nomor 12 A, Perum Cipaganti Graha, Ciwastra, Bandung.

    Iriawan datang ke rumah duka bersama Sekda Jabar Iwa Karniwa dan jajajran pegawai di Pemerintah Provinsi Jabar.

    Iriawan menceritakan bahwa pada saat di Kota Tasikmalaya, dia dan Asep Abdullah mengunjungi kontes ternak, setelah itu Iriawan sempat mengunjungi Bandara Landasan Udara Wiriadinata, Kota Tasikmalaya.

    “Setelah itu, kami ke Ciamis untuk melihat pembangunan Leuwi Keris. Pak Abdullah pulang. Saya kaget mendapat kabar beliau kecelakaan di Ciawi,” kata dia.

    Mendengar kabar duka itu, dirinya langsung bertolak ke Ciawi untuk mengurus jenazah korban. Sesampainya di lokasi kejadian, Iriawan sempat mengurus almarhum dan ikut memandikan di puskesmas setempat hingga mengantarkan ke rumah duka.

    “Masih ada almarhum di mobil, saya sempat mengurusnya dan memandikan di puskesmas setempat. Sampai mengantarnya ke rumah duka,” ungkap Iriawan.

    Dia mengatakan Asep Abdullah meninggal saat sedang menjalankan tugas negara. Sehingga Pemerintah Provinsi Jabar memberikan penghargaan setinggi-tingginya dengan menaikkan pangkat almarhum.

    “Beliau itu gugur saat menjalankan tugas negara. Sebenarnya layak kalau dimakamkan di taman makam pahlawan. Tapi mungkin permintaan keluarga dimakamkan di dekat rumahnya. Saya mendoakan semoga almarhum diterima di sisi Alloh SWT, dan keluarganya diberi kekuatan,” ucapnya.

    (Ibenk/LIN)

    Berita Terbaru

    spot_img