spot_img
Rabu 30 Juli 2025
spot_img
Beranda blog Halaman 7005

1200 Siswa SMPN 1 Sukawening Divaksin Difteri

0

GARUT,FOKUSJabar.id: Sebanyak 1200 siswa Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Sukawening Garut diberikan vaksin Difteri.

Demikian diungkapkan Kanit Binmas Polsek Sukawening, AIPTU Wanto. Menurutnya, pihaknya memonitoring kegiatan pemberian vaksin Difteri.

Ditambahkan Wanto, pemberian vaksin Difteri tersebut dipimpin langsung oleh dr. Dinan Bagja Nugraha dari UPT Puskesmas Sukamukti Sukawening.

” Alhamdulillah kegiatan tersebut berjalan lancar tanpa ada hal yang tak diinginkan,” Kata Wanto kepada FOKUSJabar.id, Senin (19/2/2018).

BACA JUGA:

Sadis, Bandar Sapi di Ciamis Tega Mutilasi Istrinya Sendiri

Dijelaskan Wanto, pemberian vaksin tersebut sangat penting mengingat bahaya penyakit Difteri.

” Ini adalah langkah awal guna mencegah penyakit Difteri,” pungkas Wanto.

(Andian)

Guru BK Harus Jadi Tempat Curhat Anak Didik

0
(FOKUSJabar/Husen Maharaja)

CIAMIS,FOKUSJabar.id: Kembangkan kualitas mutu guru Bimbingan Konseling (BK), guru BK dari 40 sekolah di Kabupaten Ciamis ikuti pelatihan pengembangan relasi konseling.

Kegiatan bertajuk ‘Pengembangan Kompetensi Guru di Era Milenia’ ini terealisasi atas kerjasama Ikatan Alumni Sekolah Pendidikan Guru (SPG Institute).

Ketua SPG Institute Kabupaten Ciamis Elih Sudia Permana mengatakan, pelatihan tersebut penting untuk mengembangkan mutu guru BK.

BACA JUGA:

Sadis, Bandar Sapi di Ciamis Tega Mutilasi Istrinya Sendiri

Hal itu penting untuk menciptakan pembelajaran yang menyenangkan bagi anak didik.

“Ini sebagai pemacu guru BK untuk mengembangkan potensinya dalam mendidik anak,” kata Elih di SMK Musik Cijeungking Ciamis, Sabtu (17/2/2018).

Dengan tergalinya potensi yang ada pada guru BK itu, para anak didik tak lagi sungkan saat ada permasalahan di sekolah.

” Guru pun bisa menjadi tempat curhat para anak didik. Dengan begitu, anak bisa lebih terarahkan bila terjadi sesuatu,” kata dia.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis Wawan S Arifien meminta agar para guru konseling selalu menjaga wibawa.

” Jangan sampai kehadiran guru BK justru ditakuti, sebaliknya harus bisa dekat dengan anak didik, ” jelas dia.

(Husen Maharaja/LIN)

Blusukan ke Pasar Rebo, Kang Hasan “Ngopi” Bareng Sopir Angkot

0

PURWAKARTA,FOKUSJabar.id: Bertemu teman lama, dialog dengan warga dan pedagang di Pasar Simpang Purwakarta, Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut 2 TB Hasanuddin (Kang Hasan) ‘ngadon’ sarapan bareng sopir angkot.

Kang Hasan tampak berbaur sarapan bersama mereka di terminal angkot sekitar Pasa Rebo Simpang, Kabupaten Purwakarta, Sabtu (17/2/2018).

“Ada sejumlah kegiatan yang akan di hadiri ketua DPD PDIP Jabar di Purwakarta termasuk agenda internal, traning of trainer kader yang akan digelar di Gedung Dakwah, Cipaisan siang ini,” kata Ketua DPC PDIP Purwakarta Acep Maman melalui rilisnya.

BACA JUGA:

Sadis, Bandar Sapi di Ciamis Tega Mutilasi Istrinya Sendiri

Tidak hanya itu, Kang Hasan pun diagendakan mengunjungi Pesantren di Taringgul Wanayasa, dan pertemuan dengan Komunitas Masyarakat Cinta Citarum di Kecamatan Jatiluhur.

“Peresmian beberapa posko pemenangan, juga nanti akan langsung dilakukan Kang Hasan,” kata Acep.

Sementara itu, dalam dialognya bersama warga, sopir angkot dan pedagang pasar, Hasan mengungkapkan niatannya untuk bersama-sama membangun Jabar.

“Peran serta masyarakat dalam Pilkada ikut menentukan arah pembangunan di Jabar. Saya mohon doa dan dukungannya dari wafga Purwakarta,” kata Hasan.

(LIN)

Jalan Siliwangi Kota Tasikmalaya Langganan Banjir

0

TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id: Setiap turun hujan, Jalan Siliwangi SL Tobing Kota Tasikmalaya selalu banjir. Kondisi tersebut sudah berlangsung menahun.

Warga Kota Tasikmalaya yang sering melintasi di ruas jalan tersebut mengeluhkan kondisi itu.

Meski hanya sebentar, namun hal itu dianggap sangat mengganggu, terlebih bagi pengendara.

Sepertihalnya yang dikeluhkan Bambang (40). Pengendara yang sering melintas di Jalan Siliwangi ini mengaku terganggu dengan genangan di jalanan yang terjadi setiap turun hujan.

“Sepertinya pemerintah kurang peduli pada keluhan warga. Padahal genangan itu sudah sering terjadi, bahkan bertahun-tahun. Kok, seperti tidak ada usaha untuk memperbaiki,” kata dia, Sabtu (17/2/2018).

Keluhan juga diungkapkan pengguna jalan lain Sri Rahayu (35). Menurut dia, Jalan Siliwangi SL Tobing selalu langganan banjir saat hujan turun.

” Saya kalau melintas di jalan ini saat hujan, selalu dihantui rasa takut karena banjir, jadi tidak nyaman kalau lewat sini,”ungkap ibu tiga anak ini.

Dia pun berharap Pemerintah Kota Tasikmalaya segera memperbaiki agar pengguna jalan merasa nyaman saat melintas di jalan ini.

“Tolonglah diperbaiki. Masa dari dulu selalu banjir,” keluh dia.

(Seda/LIN)

Soal TC Persib di Ciamis Belum Jelas

0
ilustrasi (web)

BANDUNG, FOKUSJabar.id : Kick off kompetisi Liga 1 2018 akan berlangsung pada Maret mendatang, sebelum bergulirnya kompetisi tim Persib Bandung akan memanfaatkan waktu yang ada untuk mempersiapkan diri.

Salah satunya yakni mengagendakan pemusatan latihan di Kabupaten Ciamis. Namun, saat ini tim pelatih belum memastikan kapan program tersebut akan digelar. Pasalnya menurut pelatih penjaga gawang Persib, Anawar Sanusi tim pelatih masih membahas program tersebut.

“Saya belum tahu karena itu belum confirm benar, ya kita inginnya ada lapangan yang bagus untuk berlatih dan kemungkinan adanya ada di luar tapi kita belum,” ucap Away sapaan akrabnya, Jumat (16/2/2018).

Persib sendiri memilik Ciamis, karena memiliki lapangan yang berkualitas yakni Stadion Galuh. Sebelumnya lapangan tersebut sering digunakan Maung Bandung untuk pemusatan latihan.

Selain Ciamis, tim kebanggaan Bobotoh ini sudah mengelar pemusatan latihan di beberapa kota yakni Yogyakarta, Batam dan Jepara. Di tiga kota tersebut, Persib juga menggelar pertandingan uji coba. (Arif)

Jalan Masuk Pasar Cibatu Rusak Parah

0
Jalan Masuk Pasar Cibatu Rusak Parah. (FOKUSJabar/Andian)

GARUT, FOKUSJabar.id : Jalan masuk pasar Cibatu Kabupaten Garut kondisinya sangat mengkhawatirkan bahkan terlihat  rusak berat.

Jalan tersebut banyak lobang dengan diameter dan kedalaman yang cukup besar. Terlebih jika musim hujan lobang tersebut tertutup air. Akibatnya banyak terjadi kecelakaan.

Salah seorang pengojeg, Ajang, mengatakan, jalan tersebut kondisinya rusak berat. Bahkan tak sedikit pengendara sepeda motor yang jatuh karena terjerembab lobang.

” Sering terjadi kecelakaan, terutama ibu-ibu yang mengendarai sepeda motor,” kata Ajang kepada FOKUSJabar.id, Jumat (16/2/2018).

Dijelaskan Ajang, sudah selayaknya jalan tersebut dibangun kembali karena sejak dibangunnya pasar belum tersentuh perbaikan.

Hal senada diungkapkan seorang sopir angkot, Yana. Menurutnya, jalan masuk pasar Cibatu sepanjang kurang lebih 200 meter kondisinya rusak.

Baik harapan, Ajang, Yana serta warga pasar lainnya agar jalan tersebut segera diperbaiki guna kelancaran perputaran uang di pasar serta menekan angka kecelakaan.

(Andian/dar)

Labrak Aturan, AMPG Desak Cabut SK Direksi PDAM

0
Korlap AMPG, Abu. (FOKUSJabar/Andian)

GARUT, FOKUSJabar.id : Menyikapi carut marut Birokrasi yang terjadi di Kabupaten Garut, Alinasi Masyarakat Peduli Garut (AMPG) layangkan Surat kepada DPRD Garut guna membatalkan SK Pembentukan Direksi PDAM.

Demikian diungkapkan Koordinator Lapangan (Korlap) AMPG, Abu Musa Hanif Muttaqin. Menurutnya, siang ini pihaknya akan melayangkan surat kepada DPRD Garut dalam hal ini Komisi A.

” Jam 13.00 WIB, saya akan layangkan surat ke Komisi A DPRD,” kata Abu kepada FOKUSJabar.id melalui pesawat telpon, Jumat (16/2/2018).

Ditambahkan Abu, pihaknya menyikapi kebijakan Rudy Gunawan yang telah mengangkat atau Pembentukan PDAM dibawah tiga Direksi.

” Pengakatan tersebut melanggar Peraturan Pemerintah No.15 tahun 2017,” sebut Abu.

Dijelaskannya, dimana dalam peraturan tersebut disebutkan setiap kepala Daerah yang akan mengikuti Pilkada dilarang melaksanakan kegiatan yang berkaitan dengan pengangkatan jabatan. Kecuali ada surat rekomendasi dari kementrian terkait.

” Sejauh ini kami tidak menemukan adanya surat rekomendasi dari Kementrian Dalam Negeri. Jadi pelantikan tersebut cacat hukum,” tegas Abu.

Oleh karena hal tersebut, lanjut dia, pihaknya mendorong Komisi A DPRD guna mendesak Bupati Garut membatalkan SK pengangkatan tersebut dan mengembalikan kesemula.

” Saya tegaskan Pengangkatan tersebut Cacat hukum dan harus dikembalikan kesemula,” pungkas Abu.

(Andian)