spot_img
Minggu 10 Agustus 2025
spot_img
Beranda blog Halaman 6994

Guru Ngaji di Ciamis Diserang di Tempat Sepi

0
Lokasi Penyerangan Guru Ngaji Memang Sepi. (FOKUSJabar/Husen Maharaja)

CIAMIS,FOKUSJabar.id: Lokasi penyerangan terhadap guru ngaji bernama Rian Riana warga Dusun Sorok Desa Darmacaang Kecamatan Cikoneng Kabupaten Ciamis oleh orang tidak dikenal Senin (26/2/2018) malam tadi, sangat sepi dan gelap.

“Tempat ini kalau malam hari sangat gelap dan sepi apalagi PJU nya mati,” kata Lia (43) salah seorang warga Dusun Sorok. Selasa (27/2/2018).

Lia menduga, pelaku penyerangan sengaja menikam Rian di tempat sepi dan gelap agar lebih leluasa. “Padahal jarak dari masjid ke rumah Rian sangat dekat, tapi tidak ada seorang pun yang tahu karen gelap,” kata Lia.

Sementara RT setempat Kuryaman sekaligus orang yang pertamakali menemukan korban dalam kondisi tergeletak di pinggir jalan, mengaku dia menemukan Rian semula karena mendengar ada suara orang merintih kesakitan.

“Pas saya keluar masjid mendengar suara merintih yang lokasinya tidak jauh dari masjid, saya langsung mencari sumber suara, dan saya melihat korban dengan baju koko putih tergeletak,” kata Kuryaman.

Kepada Kuryaman Rian mengaku dianiaya orang tak dikenal, Kuryaman dipapah dan dilarikan ke RSUD Ciamis untuk mendapatkan perawatan medis.

(Husen Maharaja/DH)

Sikapi Fenomena Orang Gila, Polres Ciamis Kumpulkan Ulama Ciamis dan Pangandaran

0
Jaga Kondusifitas Polres Ciamis Silaturahmi Dengan MUI se Kabupaten Ciamis dan Pangandaran. (FOKUSJabar/Husen maharaja)

CIAMIS,FOKUSJabar.id : Menyikapi fenomena isu orang diduga gila (ODG) pembantai ulama yang menimbulkan keresahan, Polres Ciamis mengumpulkan ulama se Kabupaten Pangandaran dan se Kabupaten Ciamis  Jawa Barat, di Hotel The Priangan Jalan Yos Sudarso Ciamis. Selasa (27/2/2018).

Menurut Kapolres Ciamis AKBP Nugroho Arianto, pertemuan antara kepolisian dan para alim ulama tersebut dalam upaya menjaga kondusifitas wilayah masing-masing.

“Tujuan utama pertemuan ini untuk silaturahmi dengan tokoh agama melalui ketua MUI kecamatan se Kabupaten Ciamis dan Pangandaran,” katanya.

Nugroho mengatakan, adanya sinergitas antara pihak kepolisian dan para alim ulama tersebut untuk pencegahan. Bila ada sesuatu kejadian para ulama mengetahui langkah-langkah tepat mencegahnya.

“Peran tokoh agama sangat penting dalam meredam situasi bila ada suatu kejadian yang tidak diharapakan,” ucapnya.

Sementara itu Ketua MUI Kecamatan Rancah Kabupaten Ciamis KH Abas mengaku, sangat apresiasi terhadap langkah kepolisian mengelar silaturahmi untuk menjaga kondusifitas.

“Insya Alloh warga Kecamatan Rancah tidak akan terprovokasi dengan berita-berita yang tidak jelas sumbernya,” jelasnya.

Abas menambahkan, apabila ada informasi yang dianggap belum jelas kebenaranya akan melakukan tabayun sebelum mengambil tindakan.

“Untuk saat ini wilayah kami aman. Namun terhadap fenomena orang diduga gila tetap harus mewasapadianya,” kata Abas.

(Husen Maharaja/DH)

Dunia Usaha Wajib Aktif Tanggulangi Bencana

0
Peran Dunia Usaha diperlukam dalam penanganan bencana (FOKUSJabar/Seda)

TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id: Penanggulangan dan penanganan bencana alam bukan hanya tugas dan kewajiban pemerintah. Seluruh elemen masyarakat, termasuk dunia usaha berkewajiban ikut berperan aktif dalam pencegahan, penanggulangan dan penanganan bencana.

“Sesuai Undang-undang (UU) nomor 24 tahun 2007 tentang penanganan bencana pasal 29, bahwa masyarakat dan dunia usaha berkewajiban turut aktif dalam penanggulangan bencana ,” papar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya Soni Sudrajat dalam kegiatan Peningkatan Peran Dunia Usaha Dalam Penanggulangan Bencana di City Hotel, Jalan Sukalaya Barat Kecamatan Cihideung Kota Tasikmalaya, Selasa (27/02/2018).

Kendati demikian kata Soni keterlibatan dunia usaha dalam penanganan bencana tidak ada paksaan atau permintaan. Namun pemerintah berusaha dan terus membangun kerjasama dengan dunia usaha agar peduli terhadap penanggulagan bencana.

BACA JUGA:

Hari Ini Demokrat Garut Rapat Pengarahan Struktur di 5 Kecamatan

Sementara itu, Sekretaris Daerah Ivan Dicksan Hasanudin menjelaskan, penanganan bencana jangan diartikan tanggap darurat, mengevakuasi korban, tapi bagaimana mengurangi resiko jika terjadi bencana.

”Peran dunia usaha sangat strategis dalam penanganan bencana. Peran aktifnya bisa meminimalisir dampak resiko dari bencana, karena dalam undang-undang, penanganan bencana adalah tanggungjawab bersama pemerintah, masyarakat serta dunia usaha.” Ujar Ivan.

(Seda/DH)

Perpustakaan Tasik Dapat Bantuan Mobil

0
Penyerahaan Bantuan Mobil Perpustakaan Keliling oleh Anggota DPR RI Thoriq Hidayat (fokusjabar - Seda)

TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id : Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (Dipusipda) Kota Tasikmalaya mendapatkan perhatian besar dari Perpustakaan Nasional RI. Buktinya Perpusnas memberikan  satu unit Mobil Perpustakaan keliling.

Penyerahan kendaraan perpustakaan keliling oleh Anggota DPR RI Komisi X Ustadz Thoriq Hidayat di Kantor BI Tasikmalaya dan diterima langsung Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya Ivan Dicksan Hasanudin, serta disaksikan Sekretaris  Perpustakaan Nasional RI Dedi Junaedi, Kepala BI Perwakilan Tasikmalaya Heru Saptaji dalam kegiatan Safari Gerakan Nasional Gemar Membaca Selasa (27/02).

Sekretaris Utama Perpusnas RI Dedi Junaedi menjelaskan,  minat baca masyarakat kita tidak rendah tapi hanya keterbatasan fasilitas buku yang ada, untuk itu kita terus membantu pengadaan judul-judul buku ke berbagai daerah.

BACA JUGA:

Hari Ini Demokrat Garut Rapat Pengarahan Struktur di 5 Kecamatan

”Kita terus membantu pengadaan buku ke pesantren, lapas, komunitas, rumah sakit termasuk buku-buku untuk daerah terluar dan terpencil,”jelasnya.

Ded mengatakan, untuk membantu minat baca masyarakat, Perpusnas juga memberikan kendaraan perpustakaan keliling yang bisa menjangkau ke pelosok-pelosok wilayah. Tahun ini ada 40 unit mobil perpustakaan yang akan dibagikan ke daerah agar masyarakat dapat dengan muda menjangkau perpustakaan, mobil perpustakaan ini pun dilengkapi 500 judul buku, dilengkapi Multimedia, ada LCD, laptop, Screen dan genset sehingga betul-betul nyaman untuk fasilitas membaca masyarakat.

Dalam Kesempatan itu, Ust Thoriq Hidayat mengatakan, tingkat minat membaca masyarakat sejauh ini masih rendah, untuk itu perlu dorongan dan upaya-upaya dalam menggugah masyarakat agar mereka cinta dan gemar untuk membaca”kita peduli untuk memajukan lembaga pembacaan atau perpustakaan didaerah agar menjadi tempat baca yang digemari dan dicintai masyarakat untuk gemar membaca di Perpustakaan,”ujarnya kepada Wartawan.

”Bantuan kendaraan perpustakaan keliling ini untuk meningkatkan literasi masyarakat Kota Tasikmalaya dalam membaca baik di Perpustakaan maupun di perpustakaan keliling yang telah dimiliki Pemkot Tasikmalaya ini,” pungkasya. (seda/DAR)

ASN Ciamis Harus Dukung Pilkada, Tapi Jangan Kampanye

0
Kepala Inspektorat Ciamis, Tatang. (FOKUSJabar/Ibenk)

CIAMIS, FOKUSJabsr.co.id : Aparatur Sipil Negara (ASN) harus ikut menyukseskan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2018, tapi jangan ikut kampanye mendukung  pasangan calon yang ikut dalam kompetisi di Pilkada Serentak.

“Kami mengawasi medsos juga  kalau dari pantauan sampai saat ini alhamdulillah belum ada ASN yang melanggar. Belum sampai juga ada yang melaporkan dari Panwas maupun dari masyarakat terkait dengan pelanggaran ASN di Medsos,” kata Kepala Inspektorat Ciamis, Tatang di kantornya Selasa (27/2/2018).

Bahkan bagi ASN tidak diperbolehkan foto bersama atau selfie bersama Pasangan Calon dan membubuhkan tanda suka di akun media sosial (Medsos) Paslon seperti facebook, instagram, dan lainnya. Hal itu sesuai dengan Surat Edaran Kementerian Pendayagunaan Aparatus Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (KeMENPANRB).

Dari hasil pengawasan Inspektorat Kabupaten Ciamis di Medsos, selama massa kampanye Pilkada Serentak 2018 ini belum ditemukan ASN Ciamis yang melanggar.

Dia mengatakan, kemungkinan besar ASN di Kabupaten Ciamis tidak akan ada yang melanggar aturan. Meskipun, ada satu orang ASN yang sudah ditindak Panwaslu Kabupaten Ciamis karena ikut dalam acara deklarasi pasangan Bakal Calon Bupati Ciamis.

“Sosialisasi sudah kita lakukan. Di setiap SKPD juga melakukan sosialisasi tentang peraturan yang ada. Pokoknya kita (Perilaku ASN) tidak boleh keluar dari perundang-undangan yang berlaku,” ujar Tatang.

Jika ada ASN yang kedapatan melanggar, katanya, Inspektorat akan langsung menindak dan melakukan pembinaan kepada pelanggar. Dia berharap pergelaran Pilkada di Kabupaten Ciamis berjalan lancar, aman, dan damai.

“Siapapun yang melanggar kita tetap memproses dan menindaklanjuti. Prosesnya ada majelis kode etik. Ditanya dulu kan kenapa melakukan pelanggaran. Mudah mudahan jangan ada. Dirasakan oleh Inspektorat, ASN di Ciamis kondusif,” pungkas Tatang. (Ibenk/DAR)

Persib Dipastikan Berangkat ke Serang

0
ilustrasi (web)

BANDUNG, FOKUSJabar.id : Asisten Pelatih Persib Bandung, Fernando Soler memastikan timnya akan berangkat ke Serang, Rabu (28/2/2018) besok untuk persiapan menghadapi Perserang.

Perserang sendiri akan menjadi lawan tanding skuad Maung Bandung pada pertandingan uji coba yang berlangsung di Stadion Maulana Yusuf, Kota Serang, Kamis (1/3/2018).

Menurutnya, masalah persyaratan yang diajukan oleh tim Maung Bandung termasuk match fee kepada Panpel sudah tidak ada masalah. Sehingga, timnya dipastikan akan berangkat ke Serang.

” Tadi katanya sudah ada keputusan dari tim itu. Dari Kakarta sudah siap semua. It’s oke tidak ada yang main-main sama kita,” kata Soler di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Selasa (27/2/2018).

Sebelum menghadapi Perserang, Persib sudah melakoni beberapa pertandingan uji coba di luar kota. Seperti Yogyakarta, Batam, Jepara dan Tasikmalaya.

(Arif/Bam’s)

Nilai Program Merakyat, PKPI Dukung Hasanah

0

BANDUNG,FOKUSJabar.id: Pasangan Cagub-Cawagub Jabar nomor urut 2 TB Hasanuddin-Anton Charlyan (Hasanah) mendapat dukungan dari Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI).

Ketua DPC PKPI Kabupaten Karawang Zaki Abdul Rojak mengatakan, dukungan diberikan karena program Hasanah dinilai dekat dengan masyarakat.

Salah satu program Hasanah yang dinilai pro rakyat, yakni ‘Bogagawe’. Program tersrbut digagas untuk mengurangi angka pengangguran dan ketersediaan lapangan pekerjaan yang bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

BACA JUGA:

Hari Ini Demokrat Garut Rapat Pengarahan Struktur di 5 Kecamatan

“Dengan target mengurangi angka pengangguran hingga 50 persen ini sangat baik. Apalagi dengan cara membangun SMK dan program setingkat Diploma, terlebih dibidang keterampilan dan wirausaha,” kata Aziz, Selasa (27/2/2018).

Zaki pun menilai bahwa program yang dimiliki Hasanah sangat pro rakyat, karena program itu diaerap dari aspirasi masyarakat.

Seperti diketahui pasangan Hasanah mengusung Ide SawelasAsih dengan tujuh program unggulan, yakni BogaGawe, JabarSebeuh, ImahRempeg, SakolaGratis, JabarCageur, Turkamling dan Molotot.com.

“Atas dasar itu DPW PKPI Jabar secara musyawarah mendukung Hasanah,” jelas dia.

Sementara itu, Cawagub Jabar Anton Charliyan (Kang Anton) berterimakasih atas dukungan yang diberikan.

Anton bertekad merealisasikan program BogaGawe jika terpilih mendampingi Kang Hasan memimpin Jawa Barat.

” Jika terpilih nanti, program Hasanah harus kita realisasikan,” tegas dia.

(LIN)