spot_img
Jumat 19 Desember 2025
spot_img

Dugaan Bom di Gereja GKPS Kosambi, Pemkot Koordinasi Polrestabes Bandung

BANDUNG, FOKUSJabar.id: Pemerintah Kota Bandung bersama aparat keamanan bergerak cepat menindaklanjuti temuan benda mencurigakan yang di duga bom di depan pintu Gereja GKPS, kawasan Ruko Baranangsiang, Kosambi, Jumat (19/12/2025).

Wali Kota Bandung Muhammad Farhan menyampaikan, sejak informasi tersebut di terima, koordinasi langsung di lakukan dengan Polrestabes Bandung untuk memastikan penanganan di lapangan berjalan maksimal dan sesuai prosedur keamanan.

“Saya langsung berkomunikasi dengan Pak Kapolrestabes untuk mengetahui update terakhir,”kata Farhan Jumat (19/12/2025).

Baca Juga: Pakan Satwa Bandung Zoo Gunakan APBN, Farhan: Kejari Harus Dampingi

Saat ini, Tim Gegana Brimob Polda Jawa Barat bersama jajaran Polrestabes Bandung telah bersiaga di lokasi. Aparat kepolisian melakukan sterilisasi area serta memasang garis polisi guna mencegah masyarakat mendekat demi alasan keselamatan.

Hingga kini, kepolisian masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan jenis benda yang di temukan serta menentukan langkah pengamanan berikutnya.

Farhan menyebutkan, sebelumnya Pemkot Bandung telah menggelar pertemuan intensif bersama berbagai pihak, khususnya terkait kesiapan pengamanan menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).

“Semalam kita sudah melakukan pertemuan-pertemuan yang sangat intensif, terutama menyangkut kesiapan kita menyambut Nataru,” jelasnya.

Tunggu Pemeriksaan Aparat

Pihaknya mengaku masih menunggu hasil pemeriksaan aparat keamanan mengenai benda yang di duga bom tersebut.

“Saya juga masih menunggu kepastiannya. Yang pasti kita harus tetap waspada,”ucapnya.

Farhan memastikan aparat keamanan dan pemerintah daerah telah turun langsung menangani persoalan tersebut secara serius.

“Aparat dan pemerintah sudah hands on terhadap permasalahan ini. Kita akan tangani dengan sebaik-baiknya,”ujarnya.

Ia juga mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang belum terverifikasi.

“Kami sangat memohon agar warga tetap waspada, tapi tidak perlu terpancing oleh provokasi-provokasi. Kita tunggu kepastian fakta yang ada di lapangan,” ujarnya.

Baca Juga: Jelang Nataru, Polres Cimahi Musnahkan Ribuan Miras Ilegal 

Farhan berharap kejadian tersebut tidak berkembang menjadi ancaman yang lebih serius. Ia menegaskan pentingnya peran masyarakat dalam menjaga keamanan lingkungan.

“Kebetulan saat ini siskamling juga terus berjalan. Mudah-mudahan ini bisa membantu menjaga keamanan lingkungan,” katanya.

Farhan menambahkan , deteksi dan pencegahan dini di tingkat kewilayahan menjadi kunci utama dalam menjaga kondusivitas Kota Bandung.

“Kalau kewilayahan, yang paling penting adalah deteksi dan pencegahan dini. Salah satunya melalui siskamling,” pungkasnya.

(Yusuf Mugni)

spot_img

Berita Terbaru