Kamis 12 Desember 2024

Keliru, Timnas AMIN Revisi Kalimat Anies Soal Anggaran Rp700 T untuk Alutsista

JAKARTA,FOKUSJabar.id: Juru bicara timnas Anies-Muhaimin (AMIN), Billy David Nerotumelina, mengoreksi pernyataan Anies Baswedan saat debat capres menyatakan anggaran Kementerian Pertahanan untuk membeli alutsista mencapai Rp700 triliun.

Ia mengakui angka Rp700 triliun adalah anggaran alutsista Kemhan selama lima tahun.

Sementara, berdasarkan data yang disampaikan oleh Menteri Keuangan, Sri Mulyani, total Kemhan menghabiskan anggaran senilai Rp70,9 triliun pada 2023 untuk membeli alutsista.

“Rp700 triliun itu kan sebenarnya data anggaran Kemhan selama lima tahun ya. Kalau kemarin kan Tempo dan beberapa media melakukan fact check, bahwa anggaran (Kemhan) terakhir pada 2021 atau 2020 cuma Rp131 triliun. Jadi, yang Rp700 triliun saya luruskan dari awal, disclaimer bahwa itu anggaran lima tahun selama periode 2019-2024,” ujar Billy pada Selasa (9/1/2024).

BACA JUGA: Prabowo Geram pada Penyataan Anies soal Lahan saat Debat

Koreksi dari Timnas AMIN ini kemudian menjadi perbincangan di media sosial. Pendukung capres nomor urut dua Prabowo Subianto mendapatkan pembenaran bahwa tak semua data yang dimiliki oleh Anies valid.

Dalam debat yang dihelat di Istora Senayan, Jakarta Pusat pada Minggu kemarin, Prabowo banyak menepis data yang disampaikan oleh Anies dan Ganjar Pranowo.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu bahkan menggunakan data untuk menyerang Prabowo sejak awal. Ia menyebut dengan anggaran Rp700 triliun, situs resmi Kemhan masih bisa dibobol oleh peretas. Sehingga, dikhawatirkan data-data rahasia sudah bocor.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu bahkan menggunakan data untuk menyerang Prabowo sejak awal. Ia menyebut dengan anggaran Rp700 triliun, situs resmi Kemhan masih bisa dibobol oleh peretas. Sehingga, dikhawatirkan data-data rahasia sudah bocor.

Di forum debat itu, Prabowo menepis bahwa ia tertutup dalam penentuan anggaran Kementerian Pertahanan dan TNI. Sebab, anggaran itu dibahas lebih dulu dengan anggota komisi I DPR. Anggota parlemen dari parpol pengusung Anies dan Ganjar turut menyetujui anggaran yang diajukan oleh Kemhan untuk Tahun Anggaran 2024.

Isu anggaran Kemhan terus disorot oleh Anies dan Ganjar lantaran pemanfaatannya dinilai kurang cermat. Salah satu poin yang disorot yakni ketika Prabowo memutuskan tetap membeli 12 unit jet tempur bekas Angkatan Udara (AU) Qatar, Mirage 2000-5.

“Kita beberapa kali ingat dengan mudah dan menemukan beberapa kali pertemuan dengan komisi I DPR dan Kemhan dilakukan secara tertutup. Bahkan, hasil pertemuannya tidak bisa diakses oleh publik,” ujar Billy.

Sementara, terkait parpol pengusung Anies yang setuju dengan anggaran Kemhan untuk tahun anggaran 2024, ia menyebut itu terjadi lewat proses legislasi. “Semua parpol pasti punya kewenangan, diskusi, dan dinamika ketika proses pembahasan berlangsung. Ranah itu sih lebih baik parpol yang komentari langsung,” kata dia.

Namun, ia menggaris bawahi apa yang didiskusikan Prabowo dengan anggota komisi I DPR bisa diakses oleh publik. Data-datanya pun sulit ditemukan.

“Ini gak hanya satu kali rapat ya. Gak hanya satu kali pertemuan tapi beberapa kali pertemuan rapat dengan komisi I DPR,” tutur dia lagi.

(Agung)

Berita Terbaru

spot_img