PANGANDARAN,FOKUSJabar.id: Sebagai wujud kemanunggalan TNI bersama rakyat, Komando Distrik Militer (Kodim) 0613/Ciamis menggelar kegiatan bakti sosial di wilayah Kabupaten Pangandaran. Bakti sosial dilaksanakan di wilayah Dusun Cicurug, Desa Sukahurip, Kecamatan Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Selasa (26/5/2021).
Bakti sosial yang digelar Kodim 0613/Ciamis kali ini, berbeda dari biasanya. Pasalnya, lokasi pelaksanaan merupakan wilayah terpencil, terluar dan terisolir di wilayah Kabupaten Pangandaran. Akses menuju kantor desa maupun pusat pemerintahan Kabupaten Pangandaran terputus Sungai Sintok.
Bakti sosial yang dilakukan berupa pemberian bantuan sosial, sunatan massal, pengobatan gratis, donor darah dan berbagai penyuluhan kesehatan serta UMKM. Selain itu, dilaksanakan pula kegiatan peletakan batu pertama perbaikan rumah tidak layak huni.
Kegiatan dihadiri langsung Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata, Dandim 0613/Ciamis Letkol Czi Dadan Ramdani, Kapolres Ciamis AKBP Hendria Lesmana, serta unsur Muspika Kecamatan Pangandaran.
BACA JUGA: Penutupan Wisata di Pangandaran Dikeluhkan Para Pedagang
Komandan Kodim 0613/Ciamis Letkol Czi Dadan Ramdani mengatakan, kegiatan bakti sosial merupakan program utama TNI Angkatan Darat untuk membatu masyarakat di wilayah 3T (terluar, terpencil dan terisolir). Untuk wilayah teritorial Kodim 0613/Ciamis, dilaksanakan di wilayah Kabupaten Pangandaran.
“Program TNI AD terkait wilayah 3T, kami memilih Desa Sukahurip karena letaknya cukup jauh dari perkotaan serta akses jalan yang terputus sungai dan harus memutar melalui 11 desa. Ini merupakan bagian dari peran serta TNI dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah 3T serta kumuh perkotaan,” kata Dandim 0613/Ciamis Letkol Czi Dadan Ramdani.
Dandim mengatakan, bantuan sosial yang disalurkan dalam kegiatan ini sebanyak 150 paket yang akan disalurkan kepada seluruh warga masyarakat di Desa Sukahurip. Paket berasal dari Kodim 0613/Ciamis dan bantuan dari Pemerintah Kabupaten Pangandaran.
Sementara untuk sunatan masal, dialokasikan untuk 20 anak khususnya di Desa Sukahurip. Dan pengobatan gratis bisa dimanfaatkan seluruh warga, tidak hanya warga Desa Sukahurip tetapi di luar Desa Sukahurip.
“Semoga program 3T TNI AD berupa bakti sosial ini betul-betul bermanfaat dan dapat menumbuhkan jiwa sosial tinggi masyarakat khususnya untuk lingkungan kita sendiri. Minimal kita bisa saling bantu terhadap tetangga yang membutuhkan. Ini wujud kemanunggalan TNI bersama rakyat guna membantu pemerintah daerah dalam pemerataan pembangunan,” Dandim menerangkan.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Bupati Pangandaran beserta instansi terkait lainnya telah mendukung kegiatan program TNI AD,” dia menambahkan.
Sementara Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata menyampaikan apresiasi atas kegiatan yang diselenggarakan Kodim 0613/Ciamis.
“Ini upaya yang sangat luar biasa dari TNI AD melalui Kodim 0613/Ciamis. Kami Pemerintah Kabupaten Pangandaran akan support kegiatan sosial seperti yang dilaksanakan TNI,” kata Jeje.
Bupati mengaku, di wilayah Kabupaten Pangandaran masih banyak wilayah yang rumahnya masih dalam kategori tidak layak huni. Selain itu, banyak daerah yang masih terisolir atau jauh dari perkotaan.
“Semoga sinergi antara TNI-Polri dan pemerintah dapat membantu perkembangan daerah tertinggal dalam hal penanganan percepatan pembangunan. Melalui sinergitas ini, percepatan pembangunan akan menjadi cepat,” kata Bupati.
(Agus/Ageng)
