BANDUNG,FOKUSJabar.id: Meski menyatakan telah memiliki pilihan kandidat, namun Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia Provinsi Jawa Barat masih malu-malu menyebut nama. Seperti diketahui, ada dua calon Ketua Umum KADIN yang akan menggantikan Rosan P. Roeslani pada Musyawarah Nasional (Munas) KADIN pada Juni 2021 mendatang yakni Anindya Bakrie dan Arsjad Rasyid.
“Kalau pilihan pasti ada, tapi kita sedang mengkaji dan mempertimbangkan dengan melihat porto folio dan landasan fundamental mereka,” kata Ketua KADIN Indonesia Provinsi Jawa Barat, Tatan Pria Sudjana saat ditemui di Menara KADIN Indonesia Provinsi Jabar, Jalan Sukabumi, Kota Bandung, Sabtu (22/5/2021) malam WIB.
Tatan mengatakan, setiap kepengurusan KADIN Provinsi memiliki hak untuk memilih seperti yang diatur dalam konstitusi organisasi. KADIN Jabar akan akan melihat kandidat yang memiliki potensi membawa organisasi ini sebagai induk organisasi usaha dan perdagangan yang mampu membangkitkan eksistensi organisasi sekaligus mengedukasi organisasi di bawahnya.
“Siapapun yang memiliki kemampuan seperti itu, pasti akan kita dukung. Terkait siapa kandidatnya, kita akan kaji performace setiap kandidat karena kita tidak mau salah. Kalau salah, kita akan losing time selama lima tahun kedepan,” kata Tatan.
BACA JUGA: Ini Upaya KADIN Jabar Dalam Pemulihan Ekonomi saat Pandemi
Alasannya, lanjut Tantan, saat ini menjadi momen kebangkitan ekonomi di Jabar dan Indonesia yang harus mampu untuk direbut. Tidak hanya dari sisi repositioning para pengusaha tapi juga dari sisi pembenahan struktur organisasi.
“Yang dibutuhkan adalah pemimpin yang mampu mengakomodir aspirasi daerah, sosok yang memimpin dengan integritas, skill dan knowledge. Bukan karena faktor non-teknis seperti dari sisi politis, oligarki atau apapaun itu,” Tatan menegaskan.
Untuk itu, KADIN Jabar akan mencari sosok yang bisa menghantarkan pelaku usaha untuk mampu membangun kemandirian, kedaulatan daerah sekaligus eksistensi pelaku usaha di daerah.
Jadi tidak hanya dari sisi performance sebagai pelaku usaha tapi juga integritas membawa organisasi ini ke arah lebih baik. Pada saatnya nanti, kita akan umumkan ke masyarakat yang memang mumpuni untuk memimpin KADIN lima tahun kedepan,” kata dia.
(Ageng)
