BANDUNG,FOKUSJabar.id: Revitalisasi Alun-alun Kejaksan Kota Cirebon disambut baik kerabat kasepuhan Cirebon. Alun-alun Kejaksan baru diresmikan Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Rabu (21/4/2021).
Kerabat Kasepuhan Indra Gunadi mengatakan bahwa pembangunan alun-alun tidak semata untuk menambah landscape kota, lebih dari itu untuk menunjang memakmurkan masjid, seperti pesan Sunan Gunung Djati “Ingsun Titip Tajug lan Fakir Miskin’.
“Jadi revitalilasi alun-alun Kejaksan sekarang itu, sama saja dengan ikut memakmurkan masjid, karena letaknya berdekatan,” kata Indra, Kamis (22/4/2021).
Selain fungsi sosial, alun-alun juga bisa menjadi sarana edukasi kesejarahan. Apalagi dengan adanya fasilitas microlibrary dan display-display lainnya.

BACA JUGA: Keraton Kasepuhan Cirebon Gelar Festival Bertajuk Islam Skala Internasional
Menurut dia, secara keseluruhan, landscape dan ornamen alun-alun Kota Cirebon itu sangat mewakili dan identik dengan budaya Cirebon. Untuk itu pihaknya mengajak agar masyarakat selalu menjaga kebersihan dan keindahan alun-alun tersebut.
“Agama juga mengajarkan bahwa kebersihan sebagian dari iman,” kata dia.
Seperti diketahui, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meresmikan Alun-alun Kejaksan Kota Cirebon, Rabu (21/4/2021). Alun- alun dirancang oleh arsitek Indonesia-Jerman pasangan suami istri Daliana dan Florian.
Duo artistek itu merancang dengan inspirasi gapura atau Candi Bentar yang mereka terjemahkan ke dalam bentuk plaza kontemporer. Ditambah, lokasinya sangat unik, dikelilingi Masjid At-Taqwa, monumen bersejarah, dan ada juga PKL dan akses halte bus.
Di sana terdapat undakan untuk duduk-duduk. Selain ada plaza memorial, alun-alun juga dilengkapi dengan perpusatkaan kecil (microlibrary) untuk kebutuhan membaca masyarakat.
(LIN)