BANJAR,FOKUSJabar.id: Untuk menghindari keguguran, menjaga kondisi janin sehat merupakan hal utama. Namun bagaimana untuk mengetahui kondisi janin sehat.
Salah satu cara termudah yakni dengan melihat perkembangan kehamilan yang terus membesar selama 9 bulan. Jika seperti itu, maka akan bisa dilahirkan secara normal atau dengan operasi sesar.
Namun tidak sedikit ibu hamil yang harus bersabar karena janin dalam rahimnya tidak berkembang dengan baik atau tidak berkembang sesuai dengan aturannya sehingga mengalami keguguran.
Ada beberapa hal yang menjadi penyebab keguguran seperti dilansir dari chanel YouTube Dokter 24. Diantaranya sebagai berikut:
1. Insufisiensi Plasenta
Plasenta bertugas menyuplai nutrisi untuk janin berkembang sempurna. Insufisiensi plasenta terjadi karena sang ibu memiliki beberapa penyakit. Seperti anemia atau kekurangan hemoglobin, pernah menggunakan narkoba dan tidak berhenti merokok.
2. Brighted Ovum
Istilah ini merupakan kehamilan kosong atau lebih dikenal dengan hamil anggur. Kondisi ini terjadi saat ovum tidak berkembang menjadi embrio dan janin, akhirnya harus trimester pertama kehamilan.
BACA JUGA: Tersangka Aborsi 2.638 Janin Diancam 10 Tahun Penjara
3. Kelainan kromosom
Ketika kromosom yang berbentuk terlalu sedikit atau terlalu banyak bahkan tidak normal, bisa saja janin berkembang tapi kemudian tidak bisa terulang lagi atau terjadi keguguran faktor lain.
Hal yang menyebabkan janin berkembang dengan baik adalah kebiasaan atau kondisi fisik dari ibu. Jika ibu mengalami obesitas atau gemuk yang berlebihan akan bisa berkembang dan akhirnya berpeluang keguguran semakin besar.
(Budiana/Ageng)
