BANDUNG, FOKUSJabar.id: Dinas Perhubungan Jawa Barat akan memberlakukan car free night pada saat malam pergantian mendatang, untuk mengantisipasi kemacetan lalu lintas pada libur natal dan tahun baru.
Ada beberapa titik yang akan diberlakukan car free night seprti jalur puncak bogor yang sangat diwaspadi nanti, kemudian, kawasan wisata Ciater, Lembang, Ciwidey, Garut dan Pangandaran.
” Car free night ini akan diberlakukan dari mulai pukul 18.0p hingga tengah malam,” kata Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat Hery Antasri, Senin (16/12/2019).
Kemudian antisipasi lain yang di fokuskan oleh dishub Jabat adalah kawasan rawan kecelakan, seperti Tol Cipularang KM 90-100, Cipali, Puncak Bogor, Tanjakan Emen di Subang, dan Cadaspangeran. Titik lainnya berada di sejumlah jalur alternatif dan rute menuju pantai selatan Jabar.
” Bukan hanya dari segi jalan, pihaknya juga telah melakukan uji laik jalan bagi kendaraan umum,” ucapnya.
Hery mengaku, pihaknya melakukan ram check sejak 6 Desember 2019 dan menyatakan 33 persen kendaraan umum di antaranya tidak layak jalan. Pihak perusahaan otobus pun diwajibkan melakukan sejumlah perbaikan sehingga bisa lolos ram check dan bisa melayani penumpang saat libur akhir tahun.
” Kami juga pemeriksaan kelaiakan perahu untuk Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan sehingga siap melayani penumpang. Juga untuk angkutan kereta dan pesawat terbang,” ucapnya.
Dalam libur panjang natal dan tahun baru dishub jabar memprediksi peningkatan kendaran yang melintas akan naik sebanyak 40%. Kenaikan ini akan terpusat di beberapa jalur wisata di Jabwa barat.
Hery mengatakan, pada masa libur akhir tahun ini, Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) Elevated pun akan maksimal dilalui kendaraan dari arah Jakarta dan sebaliknya. Sekitar 30 persen kendaraan di ruas tol ini akan menggunakan jalan tol layang tersebut.
” Perkiraan dari rakor yang kemarin itu di Polda Jabar, ada kenaikan volume kendaraan kurang lebih 40 persen dari volume normal,” ucapnya.
Hery mengatakan kenaikan volume kendaraan ini separuh dari kenaikan volume kendaraan saat masa libur Lebaran lalu yang mencapai sampai 80 persen dari volume normal.
” Kita antisipasi secara nasional untuk Liburan Natal dan Tahun Baru ini, apalagi sekarang ada yang baru, Tol Japek Elevated, jadi ada antisipasi kepadatan lalu lintas pas di turunannya,” tuturnya.
(AS)
