PANGANDARAN,FOKUSJabar.id: Arin Iswana yang membela tim PGN RCT mendominasi etape 1 kejuaraan balap sepeda ‘1st Road Race Energi Jabar Juara 2019′ yang digelar di Pangandaran, Jumat (22/11/2019). Arin pun memimpin klasemen sementara pebalap pada kejuaraan balap sepeda yang digelar dua etape tersebut.
Pada etape 1 yang menempuh jarak total 59,7 km, berhasil mengumpulkan 14 poin. Poin diraih diperoleh setelah mampu menyelesaikan lomba dengan baik.
Dia tampil sebagai raja tanjakan pada etape I yang mengambil start dari Grand Pangandaran, Jalan Boulevard, Bulak Laut, Pananjung, Pangandaran. Pada dua sesi tanjakan di KM 14,3 sekitar Karang Nini maupun di KM 25,4 sekitar Bagolo, mampu menjadi yang terbaik dan meraih 8 poin.
Baca Juga: Figo Sapta Ingin Masuk Tim Inti Timnas U-19
Sementara di kategori sprint, harus mengakui keunggulan Bernard Benyamin van Aerta dari tim PGN M. Bernard berhasil menjadi yang tercepat di dua sesi sprint dan mengumpulkan 10 poin. Sedangkan menempati posisi dua di sesi sprint hanya mengoleksi 6 poin.
Arin pun menjadi pebalap pertama yang menyentuh garis finish diikuti Bernard di posisi kedua. Sedangkan rekan satu tim Arin, Jamal Hibatullah menyentuh garis finish ketiga disusul Bambang Suryadi di posisi keempat.
Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) Jabar, Daud Husain menyambut baik digelarnya kejuaraan yang difasilitasi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora). Kegiatan ini menjadi penawar dahaga pegiat balap sepeda di Jabar setelah balapan Tour de Jabar tak lagi digelar.
“Balapan diharapkan menjadi even tahunan dan jadi awal kebangkitan balapan Tour de Jabar yang sudah lama tak digelar. Semoga kedepan, jumlah etape bisa lebih banyak dibanding pelaksanaan yang perdana ini,” ujar Daud, Jumat (22/11/2019).
Baca Juga: Kevin Durant Kembali Beli Saham Klub MLS
Daud menambahkan, pada gelaran kali ini, Jabar menurunkan pebalap-pebalap muda dengan nama tim Jabar Muda. Sebelumnya, pebalap U21 yang tergabung di tim Jabar Muda ini dipersiapkan untuk PON XX tahun 2020 di Papua.
“Untuk atlet senior jabar, tersebar di beberapa tim yang ikut di kejuaraan ini. Setidaknya ada 13 tim yang ikut serta. Sementara untuk tim luar negeri, mengundurkan diri sehari sebelum kejuaraan karena tidak mendapat izin dari federasi mereka seperti dari Malaysia, Brunei Darussalam, dan Singapura,” tegasnya.
Sementara Kadispora Jabar, Engkus Sutisna menuturkan jika kejuaraan yang digelar menjadi salah satu upaya mewujudkan misi Jabar Juara dengan Inovasi dan Kolaborasi. Even kejuaraan pun bisa terlaksana atas kolaborasi yang dibangun antara Dispora Jabar dengan ISSI Jabar serta Pemkab Pangandaran.
“Kejuarana pun menjadi ajang promosi pariwisata di Pangandaran melalui ajang sport tourism,” kata Engkus.
(ageng)