BANDUNG, FOKUSJabar.id : Jawa Barat sudah memastikan lolos di dua kelas pertandingan PON XX tahun 2020 di cabang olahraga pencak silat meski babak kualifikasi baru akan digelar di GOR Cempaka Putih, Jakarta Pusat, mulai Selasa (12/11/2019) sampai Sabtu (16/11/2019). Jabar tergabung di wilayah I bersama Papua Barat, Riau, Kalimantan Utara, Bali, Bengkulu, Jambi, Kalimantan Timur, Sulawesi Barat, Maluku, dan Maluku Utara.
“Dua kelas yang sudah dipastikan lolos ke PON XX yakni kelas tanding D putra atas nama Hanifan Yudani serta kelas TGR regu putra atas nama Nunu Nugraha, Asep Yuldan Sani, dan Anggi Faisal Mubarok. Empat atlet di kelas tersebut mendapat wild card lolos langsung ke PON tanpa melalui babak kualifikasi karena sebagai bagian tim pelatnas SEA Games 2019 Manila, Philipina,” ujar Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi Pengprov IPSI Jabar, Feri Hendarsin saat ditemui di sekretariat IPSI Jabar, Jalan Pajajaran Kota Bandung, Sabtu (9/11/2019).
Untuk babak kualifikasi PON XX cabang olahraga pencak silat wilayah I, lanjut Feri, Jabar mengirimkan 18 atlet yang didampingi 9 orang pelatih yang akan mengikuti 17 kelas pertandingan dari total 19 kelas pertandingan. Yakni 14 kelas di nomor tanding dan 5 kelas di nomor TGR.
“Persiapan intensif sudah kita lakukan sejak bulan September 2019 ditambah satu kali pelaksanaan try out ke Jogjakarta. Dengan dinamika yang saat ini terjadi di kepengurusan IPSI Jabar, kami siap mempertahankan supremasi Jabar di pencak silat dengan segenap semangat dan keteguhan,” terang Feri.
Terkait target di babak kualifikasi PON XX, Feri mengatakan jika pihaknya berharap bisa meloloskan atlet di semua kelas yang akan dipertandingkan di PON XX yang digelar pada 20 Oktober-02 November 2020 di Papua. Pihaknya tidak terlalu fokus pada target raihan medali yang harus diraih atlet pada pelaksanaan babak kualifikasi PON XX/2020.
“Target kita tetapkan secara bertahan saja dan untuk babak kualifikasi, targetnya meloloskan atlet sebanyak mungkin. Kalau bisa di semua kelas,” tambahnya.
Dari 18 atlet pencak silat yang akan bertarung di babak kualifikasi PON XX, Feri mengaku jika sebagian besar merupakan wajah baru dan baru pertama kali mencicipi gelaran PON. Atlet eks PON XIX yang masih menghiasi tim pencak silat PON XX Jabar selain atlet yang mendapatkan wildcard diantaranya Wewey Wita, Nirmala Oktaviani, Riska Hermawan, Ririn Rinasih, Eka Yulianto, dan Eri Budiono.
“Untuk persaingan di wilayah I cukup merata. Setiap provinsi punya kekuatan masing-masing. Tapi kita berupaya semaksimal mungkin untuk meloloskan atlet di semua kelas sehingga bisa berkontribusi banyak pada target mempertahankan juara umum PON,” tegasnya.
Tim pencak silat Jabar dilepas Wakil Ketua I KONI Jabar, M Budhiana menuju babak kualifikasi PON XX/2020 pada Jumat (8/11/2019). Babak kualifikasi PON XX/2020 cabang olahraga pencak silat, akan memperebutkan kuota 172 orang atlet yang dibagi di tiga wilayah dengan masing-masing kuota sebanyak 57 orang atlet.
(ageng)
