BANDUNG, FOKUSJabar.id : Pengurus Provinsi (Pengprov) Federasi Hoki Indonesia (FHI) Jawa Barat harus menyiapkan empat tim guna menghadapi dua even kejuaraan di tahun 2019. Yakni tim hoki senior serta tim hoki junior, baik di outdoor maupun di indoor.
Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi (Binpres) Pengprov FHI Jabar, Yuyun Rahayu menuturkan, untuk tim hoki junior, indoor maupun outdoor, akan disiapkan untuk menghadapi Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Hoki 2019 yang akan digelar sekitar bulan Juli 2019. Bahkan rencananya, untuk Kejurnas Hoki outdoor dikabarkan digelar di lapangan hoki si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung.
” Untuk tim junior ini, kita siapkan atlet-atlet hasil pemantauan di ajang Porda XIII Jabar pada Oktober 2018 lalu,” ujar Yuyun saat ditemui beberapa waktu lalu.
Sedangkan untuk tim senior, disiapkan guna menghadapi babak kualifikasi PON XX yang rencananya digelar pada Agustus 2019 mendatang. Pelaksanaan babak kualifikasi untuk hoki indoor, rencananya akan digelar di Jakarta atau Surabaya. Sedangkan untuk hoki outdoor akan digelar di Jakarta atau Bandung.
” Untuk tim senior ini, sekitar 60 persen masih didominasi atlet eks PON XIX. Sisanya merupakan atlet junior hasil Porda XIII yang kita nilai cukup baik dan mampu bersaing,” tambahnya.
Penyiapan tim Hoki Jabar yang akan dikirim ke kejurnas maupun babak kualifikasi, Yuyun mengaku masih menemui beberapa kendala. Selain dari sisi anggaran, juga kesiapan sumber daya pelatih yang minimal memiliki lisensi nasional atau internasional.
” Kita masih kekuarangan pelatih bersertifikat, terutama tingkat nasional dan internasional. Pelatih lisensi nasional dan internasional yang ada, sudah menangani tim senior sedangkan untuk junior masih dipegang pelatih lisensi Jabar. Ini jadi tantangan kita kedepan. Kita berharap, ada pelaksanaan penataran pelatih yang digelar sehingga daerah memiliki pelatih berlisensi, minimal Jabar dan nasional,” tegasnya.
(ageng/bam’s)
