BANDUNG,FOKUSJabar.id: Harapan Pemkot Bandung mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) semakin terbuka. Hal itu karena upaya Pemkot Bandung memperbaiki sejumlah persoalan yang menjadi pengecualian.
Kepala Perwakilan BPK Perwakilan Provinsi Jawa Barat Arman Syifa meyakini Pemkot Bandung mampu menutupi kekurangan dari penilaian yang selama ini menjadi sandungan untuk mendapat opini WTP.
“Kota Bandung ini berbeda dengan daerah lain, tingkat kesulitannya sangat besar dan kompleks. Tetapi kami optimistis bukan suatu yang mustahil untuk bisa diselesaikan,” kata Arman saat menerima Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kota Bandung Tahun 2018 di Kantor BPK Perwakilan Provinsi Jawa Barat, Jalan Moch. Toha, Kota Bandung, Kamis (28/3/2019).
Arman mengapresiasi keinginan kuat Pemkot Bandung untuk mengejar opini WTP tahun ini. Masih tersedia cukup waktu bagi Pemkot Bandung jika ingin memperbaiki sampai penilaian secara keseluruhan rampung dilaksanakan. Apalagi jika ada perkembangan terbaru ataupun berdasarkan hasil koreksi dari BPK.
Sementara itu, Wali Kota Bandung Oded M. Danial menaruh harapan besar bahwa upaya perbaikan ini membuahkan hasil positif. Sehingga, di tahun pertamanya memimpin Kota Bandung meraih WTP bisa terwujud.
Oded mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkot Bandung untuk semakin menguatkan komitmennya agar bekerja ekstra keras untuk mewujudkan opini WTP.
“Pesan saya kepada teman-teman ASN Kota Bandung, kita harus lebih semangat daripada daerah lain. Karena kita harus mengejar ketinggalan dari kota-kota lain,” kata Oded.
(Yusuf Mugni/LIN)
 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) semakin){kind=link}