LOMBOK TIMUR, FOKUSJabar.id: Masjid Nusantara telah resmi melakukan peletakan batu pertama Masjid Taman Surga At-Tabiin yang berlokasi di Lenek Ramban Biak, salah satu desa tertua di Lombok Timur, NTB, Kamis 8 November 2018 lalu.
Pembangunan Masjid At-Tabiin disambut antusias oleh warga Desa Lenek. Pasalnya, masjid yang ditargetkan rampung pada Februari 2019 ini merupakan masjid pertama atau satu-satunya masjid yang ada di desa tersebut. Pertama dalam sejarah bagi muslim Desa Lenek untuk bisa beribadah di masjid sendiri, tanpa harus berjalan ke masjid tetangga yang jaraknya cukup jauh.
Sebagai bentuk kegembiraan, ratusan warga berbondong hadir membantu pelaksanaan awal pembangunan ini dengan bergotong royong mengangkat batu fondasi masjid. Mereka juga menyambut kedatangan tim Masjid Nusantara dengan menyeguhkan pentas Seni dari seni tari dan seni Musik Gendang Beleq. Kegiatan ini pun berlangsung meriah dan penuh khidmat.
“Saya terkagum dengan antusias warga Lenek Ramban Biak. Kami berharap dengan dibangunnya masjid, warga setempat bisa bersemangat lagi untuk beribadah,” kata Direktur Masjid Nusantara, Hamzah.
Pada kesempatan itu, Direktur Masjid Nusantara ditemani relawan Ainul Rahman dan Dewan pembina JP Institute, H.Suryadi Jaya Purnama. Acara tersebut juga dihadiri Kepala Dinas Pariwisata NTB, H. L. Gita Aryadi.
Dalam sambutannya, Pak Gita yang juga merupakan tokoh adat menyampaikan apresiasinya kepada Masjid Nusantara yang tetap konsen membantu pemulihan Lombok pasca gempa, khusunya fokus membangun tempat-tempat Ibadah.
“Pemerintah tentu mensuport pembangunan Masjid ini. Terlebih lagi, desain Masjid yang akan dibangun tetap melestarikan desain bangunan khas Warga sasak dan ramah gempa. Nilai budaya berjalan seirama dengan nilai-nilai agama,” kata Gita.
Masjid Nusantara sendiri merupakan lembaga pembangunan masjid terkemuka di Indonesia. Masjid Taman Surga At-Tabiin merupakan 1 dari 10 masjid yang tengah dibangun Masjid Nusantara di pelosok Lombok pasca gempa. Upaya ini juga merupakan wujud konsistensi Masjid Nusantara untuk mengembangkan peradaban islam melalui masjid.
(Vetra)
