spot_img
Tuesday 30 April 2024
spot_img
More

    Ini Jejak Kriminal WNA AS Pembunuh Mertuanya asal Kota Banjar

    BANJAR,FOKUSJabar.id: Seorang Warga Negara Asing (WNA) asal Amerika Serikat (AS) bernama Arthur Leigh Welohr yang telah membunuh mertuanya di Kota Banjar, Jawa Barat Indonesia ternyata memiliki jejak kriminal sadis di negala asalnya.

    Pada tahun 2015 lalu, Arthur sempat dikabarkan menyerang pasangan suami istri paruh baya di Silver Terrace San Fransisco, California, Amerika Serikat.

    BACA JUGA:

    Ini Kronologis Pembunuhan yang Dilakukan oleh Bule di Kota Banjar

    Dilansir dari laman ktvu.com, bule pelaku pembunuhan sadis di Kota Banjar ini pernah melakukan percobaan pembunuhan menggunakan senjata tajam (pedang).

    Saat melakukan aksi pembacokan di Silver Terrace San Fransisco Amerika Serikat, Arthur Leigh Welohr masih berumur 26 tahun.

    Juru Bicara Kepolisian San Francisco, Albie Esparza mengatakan, kejadian percobaan pembunuhan dilakukan Arthur berawal saat ia berdebat dengan seorang pria dan perempuan di Jalan Elmira dekat jembatan layang interstate Highway 280, Silver Terrace San Fransisco.

    Saat kejadian, Arthur mengeluarkan pedang dan menebas kedua korban yang berusia sekitar 50 tahun-an di tahun itu.

    Korban laki-laki mengalami luka di bagian kepala, tangan dan bahu. Sedangkan korban perempuannya mengalami luka robek di kedua tangan.

    Kedua korban tersebut dilarikan ke Rumah Sakit Umum San Fransisco.

    BACA JUGA:

    Bule Amerika Serikat Bunuh Warga Kota Banjar

    Sebelumnya FOKUSJabar mengabarkan, seorang WNA asal AS nekat membunuh mertua laki-lakinya sendiri.

    Aksi pembunuhan dilakukan di belakang rumah korban dengan cara digorok menggunakan Pedang. Kemudian ditusuk-tusuk dengan pisau lipat.

    Menurut Kasat Reskrim Polres Banjar, AKP Ali Jupri, kasus pembunuhan tersebut terjadi di belakang rumah korban, Minggu (24/9/2023) sekitar pukul 10.30 WIB.

    “Jadi berdasarkan hasil intogerasi terhadap pelaku, kronologi pembunuhan ini bermula setelah pelaku dan istrinya cekcok masalah keluarga. Lalu tersangka datang ke rumah korban karena mengira istrinya pergi kesana,” katanya.

    “Namun saat dilihat ke rumah mertuanya tidak ada. Tersangka langsung melakukan penusukan beberapa kali di leher hingga akhirnya korban meninggal dunia,” pungkasnya.

    (Budiana Martin/Bambang Fouristian)

    Berita Terbaru

    spot_img