spot_img
Sabtu 27 April 2024
spot_img
More

    Nama Ridwan Kamil Dikait-kaitkan Dalam Kasus Suap Bandung Smart City

    BANDUNG,FOKUSJabar.id: Sidang kasus suap yang menjerat Wali Kota Bandung Nonaktif Yana Mulyana pada proyek Bandung Smart City kembali digelar di Pengadilan Negeri (PN) Bandung di Jalan LL. RE Martadinata Kecamatan Bandung Wetan Jabar Senin (10/7/2023).

    Namun dalam sidang ketiga kali ini, nama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) ikut dikait-kaitkan. Nama RK disebut terdakwa Andreas Guntoro yang merupakan Vertical Solution Manager PT Sarana Mitra Adiguna (PT SMA).

    Andreas menyebut nama RK saat dipersilakan Ketua Majelis Hakim Pengadilan Tipikor Bandung Hera Kartiningsing untuk memberikan tanggapan atas kesaksian 3 pejabat Dishub yaitu Asep Kurnia, Ricky Gustiadi dan Roni Ahmad Kurnia. Ia kemudian secara spesifik menanggapi kesaksian yang disampaikan Ricky di persidangan.

    BACA JUGA: Fee Proyek Bandung Smart City Disebut Turut Mengalir ke Pejabat Pemkot, APH Hingga Kejari

    Dalam persidangan itu, Ricky mengungkapkan bahwa pengadaan Smart Camera CCTV pada program Bandung Smart City dilaksanakan mulai tahun 2020. Namun Andreas membantahnya lantaran PT SMA pernah menggarap pengadaan serupa pada 2015.

    “Mungkin bapak bisa kembali mengingat bahwasannya kalau enggak salah, tahun 2015 itu sudah terpasang smart camera, coba bapak ingat-ingat. Dan kalau tidak salah itu di masanya Pak Ridwan Kamil,” kata Andreas di persidangan.

    BACA JUGA: Ridwan Kamil: Ribuan Santri Ponpes Al Zaytun akan Dibina Kemenag

    Andreas kemudian menjelaskan, saat menggarap pengadaan smart camera pada 2020, kondisi 150 CCTV yang dimiliki Dishub sudah dalam keadaan tidak berfungsi kembali. Di tahun tersebut, kata Andreas, Kepala Dishub Kota Bandung dijabat oleh Ricky Gustiadi.

    “Nah karena seingat saya tahun 2020 saya ke Dishub itu kondisinya 150 kamera itu mati. Dan waktu itu awal-awal saya di Dishub, saya bantu-bantu temen-temen teknisi untuk menghidupkan kembali. Itu waktunya Pak Ricky Kadisnya. Kami dipercaya untuk melanjutkan Huawei tersebut ada di program Bandung Smart City. Jadi saya rasa, Pak Ricky tahu yah, pak,” ucapnya.

    Ricky kemudian dipersilakan untuk menanggapi kembali pernyataan Andreas itu. Ricky pun membenarkan jika PT SMA pernah menggarap pengadaan smart camera pada 2015 yang kebetulan saat itu menjelang pelaksanaan Konferensi Asia Afrika (KAA).

    “Iyah itu, ada pemasangan itu (pemasangan smart camera pada 2015. Itu pas penyelenggaraan KAA,” ujarnya.

    (Yusuf Mugni/Anthika Asmara)

    Berita Terbaru

    spot_img