spot_img
Rabu 24 April 2024
spot_img
More

    Cadisdik Jabar VII Award 2022, Apresiasi Guru Hingga Siswa di Kota Bandung dan Cimahi

    BANDUNG,FOKUSJabar.id: Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat berkomitmen memberikan apresiasi kepada warga sekolah yang kreatif dan inspiratif, melalui Cadisdik Jabar VII Award. Dengan apresiasi terhadap keteladan warga sekolah tersebut dinilai dapat meningkatkan semangat untuk terus menunjukan yang terbaik di sektor pendidikan.

    Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jawa Barat Dedi Supandi mengatakan, apresiasi kepada warga sekolah, baik itu siswa hingga guru yang inovatif penting dilakukan. 

    Diketahui, Disdik Jawa Barat kerap kali memberikan apresiasi kepada warga sekolah, salah satunya seperti yang telah dilakukan melalui Cabang Dinas Pendidikan (Cadisdik) Wilayah VII Jawa Barat pada Selasa (12/12/2022). Pada kesempatan itu, mulai dari siswa, kepala sekolah hingga guru ASN maupun non ASN di Kota Bandung dan Cimahi diberikan award atas kontribusinya di dunia pendidikan sepanjang 2022.

    “Bagaimanapun guru itu harus diapresiasi. Jadi hari ini upaya sekecil apapun perlu diapresiasi dan award yang diberikan Cadisdik Wilayah VII ini bukan hanya untuk guru, tapi juga ada untuk siswa kreatif, guru inspiratif baik itu ASN dan non ASN,” ujar Dedi Supandi, Jumat (16/12/2022).

    BACA JUGA: Disdik Jabar Fokus Berikan Trauma Healing Untuk Siswa Korban Gempa Cianjur

    Dedi Supandi menambahkan, dengan memberikan award kepada warga sekolah yang kreatif dan inspiratif tentunya akan berdampak besar. Bahkan, menurut dia, bukan tidak mungkin masyarakat luas akan mendapatkan manfaat dari kreatifitas dari warga sekolah. 

    “Dampaknya, mereka itu merasa karyanya itu dapat dilihat oleh orang lain, diapresiasi.  Sehingga  semangat untuk meningkatkan kreatifitasnya akan semakin tinggi yang kemudian dapat dirasakan oleh masyarakat,” katanya.

    Diketahui, dalam Cadisdik VII Awards 2022 terdapat 10 kategori yang diberikan penghargaan, yaitu Siswa Kreatif, Guru Inspiratif, Kepala Sekolah Inovatif, Koordinator TU Kolaboratif, Pengawas Dedikatif, ASN Cabang Dinas Wilayah VII Produktif, Non ASN Cabang Dinas Wilayah VII Partisipatif, Bendahara Satuan Pendidikan Korektif, Operator Satuan Pendidikan Atraktif, Pengelola Aset Satuan Pendidikan Responsif.

    “Ini merupakan salah satu inovasi dalam merepresentasikan ungkapan terima kasih dan penghargaan dari Cadisdik VII kepada sekolah, pengawas sekolah, kepala sekolah, guru dan tenaga kependidikan serta siswa pada jenjang SMA, SMK dan SLB di lingkungan Kota Bandung dan Kota Cimahi yang dikemas secara apik dan elegan,” kata Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Cadisdik) Wilayah VII Jabar, Firman Oktora.

    Firman menjelaskan, penghargaan juga diberikan bukan hanya bagi mereka yang masuk dalam nominasi kategori Cadisdik VII Awards 2022, penyelenggara Sekolah Swasta Peduli Dhuafa serta penyelenggara SMA Terbuka juga tak luput dari perhatiannya dengan mengapresiasinya lewat award.

    Peraih award masing-masing kategori tidak ujug-ujug mendapatkannya. Cadisdik VII sudah membaginya berdasarkan kriteria tertentu yang sesuai dengan tugas dan fungsinya. Bahkan indikator pendukung untuk mendapatkan penghargaan juga ikut dalam penilaian, seperti aplikasi Kmob, Aktivitas TRK, dan hasil PPKKS.

    “Ada juga jumlah like dan viewer pada media sosial serta hasil tinjauan tim penilai internal Cadisdik VII,” jelas Firman.

    Menurut Firman, pemberian penghargaan ini merupakan salah satu bentuk apresiasi kepada insan pendidikan yang unggul di lingkungan Cadisdik VII. Melalui kegiatan ini, pihaknya ingin memberikan nuansa baru dalam membuka ruang keleluasaan kreativitas warga sekolah serta menyadari potensi dalam menumbuhkan semangat belajar dan bekerja lebih produktif untuk memajukan pendidikan.

    Firman menegaskan, awards ini bukan perlombaan atau pertandingan, melainkan bentuk penghargaan kepada SDM Pendidikan yang ada di wilayah Cadisdik Wilayah VII.

    “Harapannya acara ini menjadi tradisi untuk terus dilaksanakan setiap tahunnya dalam rangka melanjutkan budaya saling mengapresiasi dan menginspirasi para SDM Pendidikan,” ungkap Firman.

    Kegiatan ini semakin meriah kala sejumlah sekolah di wilayah Cadisdik VII tampil unjuk gigi. SMKN 10 Bandung menampilkan band, SMAN 15 Bandung menerjunkan modern dance, dan SMAN 8 Bandung naik ke atas panggung dengan kolaborasi ciamik berupa jaipong, drum elektrik, serta gitar akustik.

    Perwakilan dari Guru SLB yakni Maitsa tak ingin ketinggalan juga memeriahkan Cadisdik VII Awards 2022. Penampilan ditutup oleh Jafung Ahli Muda Analis Kebijakan Cadisdik VII, Nanang dan Yuyun.

    Selain itu, lagu soundtrack Gerakan 7 Harkat (Hari Berkarakter) dengan judul “Masa Depan Sempurna” resmi diluncurkan dalam acara ini. Lagu tersebut diciptakan dan dinyanyikan oleh Firman Oktora sendiri. 

    Dengan kesuksesan acara tersebut, Firman mengucapkan terima kasih kepada Bunda Genre (Generasi Berencana), Atalia Praratya yang sudah berpartisipasi sebagai pembaca nominasi dan memberikan motivasi serta penghargaan kepada siswa.

    Begitu juga kepada Kepala Disdik Jabar, Dedi Supandi. Di acara tersebut, Dedi ikut membacakan nominasi dan memberikan motivasi serta penghargaan kepada siswa.

    “Terima Kasih kepada seluruh stakeholders pendidikan di lingkungan Cadisdik VII yang telah berpartisipasi dan mendukung acara ini hingga berjalan lancar dan sukses,” ucapnya.

    Sementara itu, Analis Kebijakan Ahli Muda Cadisdik Wilayah VII Jabar, Nanang Wardhana mengatakan, keikutsertaan dalam mewujudkan pelayanan maksimal di Cadisdik Wilayah VII adalah bentuk melakukan tanggungjawab yang patut di banggakan.

    BACA JUGA: Dugaan Pungutan di SMAN 3 Bekasi, Ini Penjelasan Disdik Jabar Hasil Penelusuran

    “Kategori Non ASN Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VII adalah mereka yang aktif dan menunjukkan etos kerja yang baik dalam melayani administrasi pendidikan,” kata Nanang.

    Kasi Pelayanan Cadisdik VII Jabar, Siti Sadiah Yuningsih ikut juga membacakan nominasi Pengawas Sekolah Dedikatif. Menurut dia, kemajuan pendidikan menjadi tanggung jawab setiap insan pendidikan.

    “Di saat keterbatasan dan cobaan menerpa para sosok dalam nominasi ini, mereka tetap menjalankan tugas dan kewajibannya melakukan bimbingan dan pengawasan kepada satuan pendidikan,” pungkasnya. 

    Berita Terbaru

    spot_img