GARUT,FOKUSJabar.id: Setiap kali hujan turun, sejumlah jalan raya di wilayah Kabupaten Garut Jawa Barat (Jabar) tergenang air bah akibat saluran drainase tak berfungsi.
Salah satunya, Jalan Raya Cibatu-Limbangan. Selain itu, berlubang dan bergelombang sehingga membahayakan para pengguna.
BACA JUGA: Hati-hati! Jalan Raya Cibatu-Limbangan Berlubang dan Bergelombang
“Persoalan genangan air di Jalan Raya Cibatu-Limbangan sudah lama terjadi,” kata Asep warga Kampung Asem, Desa Keresek Kecamatan Cibatu, Minggu (27/11/2022).
Menurut Dia, hingga kini belum ada solusi dari pemerintah untuk menanggulangi persoalan tersebut.
“Jika hujan turun, jalan raya (jalur Puskesmas Cibatu) pasti tergenang air karena saluran drainase tak berfungsi,” kata Asep.
Sementara pengguna Jalan asal Desa Cibunar, Mulyana mengeluhkan kondisi tersebut.
Dia berharap, pihak pemerintah segera memperbaiki saluran drainase tak berfungsi.
BACA JUGA: Jalan Raya Menuju 2 Ponpes di Cibatu Garut Berlubang
“Semoga pihak pemerintah segera memperaiki saluran drainase tak berfungsi tersebut,” singkat Mulyana.
Sebelumnya FOKUSJabar mengabarkan, tiga titik jalur Jalan Raya di wilayah Kecamatan Cibatu Kabupaten Garut Jawa Barat (Jabar) berlubang dan bergelombang. Kondisi tersebut sangat membahayakan para pengguna jalan.
Ketiga jalur tersebut, Jalan Raya Cibatu-Garut, Cibatu-Bandrek dan Cibatu-Limbangan.
Terparah jalur Cibatu-Bandrek dan Cibatu-Garut. Selain banyak ditemukan lubang-lubang besar juga bergelombang.
Warga setempat dan para pengguna jalan mengeluhkan kondisi tersebut. Mereka mengaku tidak nyaman saat berkendara.
Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Laskar Garut Mandiri (Lagam), Yudi Setia Kurniawan menyayangkan kondisi jalan raya tersebut.
Pasalnya, di wilayah Kecamatan Cibatu terdapat Pondok Pesantren (Ponpes) Keresek dan Pusaka Baru yang merupakan tonggak sejarah perjuangan Nahdlatul Ulama (NU) di Indonesia.
(Bambang Fouristian)
 tergenang air bah akibat){kind=link}