spot_img
Senin 20 Mei 2024
spot_img
More

    Pemerintah Bakal Ganti 8,2 Juta Unit Kompor LPG ke Listrik di Tahun 2025

    JAKARTA,FOKUSJabar.id: Pemerintah melalui Kementerian ESDM akan melakukan konversi 8,2 juta unit kompor LPG ke kompor listrik sampai tahun 2025.

    Hal itu dilakukan sebagai landasan pemerintah indonesia untuk mencapai net zero emission atau emisi bebas karbon di 2060 mendatang.

    “Konversi kompor LPG ke kompor listrik ditargetkan sampai 2025 adalah 8,2 juta unit, dan 18,2 juta unit hingga 2030,” kata Sekjen Kementerian ESDM, Ego Syahrizal, Senin (27/6/2022).

    Selain mengkonversi kompor LPG ke kompor listrik, Kementerian ESDM juga melakukan langkah lain seperti menetapkan RUPTL PLN 2021-2030 yang membahas terkait penambahan kapasitas energi baru terbarukan sebesar 20,9 gigawatt pada 2030 atau 51,6% dari total kapasitas pembangkit sebesar 40,6 gigawatt.

    Upaya yang kedua yakni pengembangan PLTS atap. Pengembangan ini dikatakan Ego memiliki manfaat untuk menghemat biaya listrik hingga 20-50% per bulan.

    Ketiga, adalah program konversi pembangkit listrik tenaga diesel ke pembangkit listrik energi baru.

    “Terdapat kurang lebih 5.200 unit pembangkit listrik tenaga diesel yg tersebar di 2.130 lokasi yang akan dilakukan konversi,” kata dia, sepert dilansir CNBC.

    BACA JUGA: Viral Ibu Butuh Ganja Medis untuk Anaknya, MK Berikan Respon!

    Lebih lanjut, upaya yang keempat yakni mengurangi pemanfaatan batu bara dengan memanfaatkan biomassa.

    Kelima, mandatory biodiesel B30. Pada 2023-2025 diharapkan mandatori biodiesel B30 dapat mencapai hingga 10 hingga 11,6 juta kiloliter.

    “Keenam, penggunaan kendaraan bermotor listrik tahun 2025 ditargetkan sebesar 11 juta roda dua dan 13 juta di 2030,” pungkasnya.

    (Agung)

    Berita Terbaru

    spot_img