spot_img
Kamis 25 April 2024
spot_img
More

    Di Pasar Tradisional Kota Bandung Harga Kepokmas Relatif Normal

    BANDUNG,FOKUSJabar.co.id: Kepala Bidang Distribusi Perdagangan dan Pengembangan e-Commerce Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung Jawa Barat (Jabar), Meiwan Kartiwa mengatakan, harga Kebutuhan Pokok Masyarakat (Kepokmas) di pasar tradisional relatif stabil.

    Hal tersebut berdasarkan hasil pemantauan Disdagin Kota Bandung ke sejumlah pasar tradisional sepanjang bulan Februari lalu.

    Menurutnya, harga bawang merah masih berada di kisaran Rp30-35 ribu per kg. Sedangkan harga bawang putih sekitar Rp25-30 ribu per kg. Harga daging sapi yang sempat naik kini sudah kembali normal. Saat ini berkisar antara Rp120-125 ribu per kg.

    BACA JUGA: 24 Mahasiswa STIE Yasa Anggana Garut KKN-PPM di Desa Tenjonagara

    “Ada pun yang melebihi harga tersebut kemungkinan kualitas dagingnya yang sangat bagus,” jelas Meiwan di Kota Bandung, Rabu (3/3/2021).

    Meiwan mengatakan, untuk harga daging ayam antara Rp35-36 ribu per kg. Sedangkan telur ayam Rp23-25 ribu per kg. 

    “Sedangkan gula pasir sekitar Rp13 ribu per kg,” katanya di Kota Bandung.

    Meski begitu, ada beberapa kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan yakni cabe merah tanjung dan cabe rawit merah.

    Pada minggu ketiga dan keempat Februari 2021 lalu, cabai merah tanjung mengalami kenaikan menjadi sekitar Rp53 ribu per kg. Sedangkan harga cabai rawit merah melonjak menjadi kisaran Rp90-110 ribu per kg.

    “Terutama cabe rawit merah yang mengalami kenaikan cukup signifikan. Di bulan Januari itu harganya Rp85-90 ribu per kg, Kemudian diakhir  Februari mengalami kenaikan menjadi Rp110 ribu per kg,” ungkapnya.

    Meiwan menambahkan, penentuan harga  tersebut juga didasari ketentuan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 7 Tahun 2020 mengenai harga acuan pembelian di tingkat petani dan harga acuan penjualan di tingkat konsumen.

    “Namun berdasarkan aturan tersebut harga acuan cabe-cabean tidak ditentukan,” pungkas Kepala Bidang Distribusi Perdagngan dan Pengembangan Disdagin Kota Bandung.

    (Yusuf Mugni/Bambang)

    Berita Terbaru

    spot_img