BANDUNG,FOKUSJabar.id: Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung memastikan akan mendukung penerapan sistem Tilang Elektronik (E-Tilang) atau Electronic Traffic Law Enforcement (E-TLE). Sistem tilang elektronik tersebut akan menggunakan CCTV sebagai pengawasan kepada pengendara roda empat maupun roda dua yang melanggar lalu lintas.
Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana berharap, penerapan sistem e-tilang dapat mengubah perilaku pengendara untuk lebih patuh dalam berlalu lintas.
“Kita berharap dampaknya akan mengurangi kemacetan. Orang nggak akan berani lagi untuk berhenti sembarangan, parkir sembarangan, dan lain-lain,” kata Yana di Balai Kota, Jalan Wastukancana, Kota Bandung, Jabar, Jumat (5/1/2021).
Menurutnya, saat ini penerapan program tersebut tengah dilakukan jajaran kepolisian. Rencananya, kurang lebih sembilan ruas jalan di Kota Bandung akan dipasang perangkat e-tilang.
BACA JUGA: Kota Bandung Belum Siap Terapkan e-Tilang
“Pada prinsipnya kita siap membantu mengintegrasikan CCTV yang ada. Karena CCTV ini harus bisa memotret plat nomor kendaraan dengan jelas. Selebihnya, itu domain pihak kepolisian. Kita siap membantu dengan kesiapan infrastrukturnya,” Yana menegaskan.
Seperti diketahui, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mencanangkan program 100 hari kerja pertamanya sebagai pucuk pimpinan di Korps Bhayangkara. Salah satunya dengan mengandalkan tilang elektronik yang bertujuan agar polisi lalu lintas tidak perlu lagi melakukan penilangan di lapangan.
(Yusuf Mugni/Ageng)
