spot_img
Sabtu 4 Mei 2024
spot_img
More

    Iwappa Wanaraja Garut Launching PaDi di Tengah Pandemi Covid-19

    GARUT,FOKUSJabar.id: Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah meluncurkan Pasar Digital (PaDi) UMKM yang melibatkan Bank Mandiri, BRI, BNI, BTN, Telkom, Pertamina, PNM, Pegadaian, Wijaya Karya, Waskita Karya, PT PP dan Pupuk Indonesia.

    Terkait hal itu, Iwappa Wanaraja kerja bareng Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Energi dan Sumber Daya Mineral (Disperindag ESDM) Kabupaten Garut Jawa Barat (Jabar) melaunching PaDi.

    Dengan begitu, Pasar Wanaraja kini bisa melayani pemesanan Kebutuhan Pokok Masyarakat (Kepokmas) melalui layanan internet (online).

    garut fokusjabar.id
    Iwappa Wanaraja Garut launching PaDi (Foto Andian)

    BACA JUGA: Dipecat Imbas Covid-19, Pria di Garut Nekat Lompat Ke Sungai

    Menurut Ketua Iwappa Wanaraja, Ali Nurdin (Bos Ceceng), pihaknya bekerja sama dengan BRI membuka layanan secara online. Hal itu untuk memudahkan masyarakat membeli kebutuhan sehari-hari.

    Bos Ceceng berharap, PaDi bisa membangkitkan gairah pelaku usaha di tengah pandemi Corona Virus Disease (Covid-19) serta memudahkan/memanjakan seluruh konsumen (masyarakat).

    “Untuk memesan semua kebutuhan, masyarakat (konsumen) bisa mengakses website pasar.id,” kata Bos Ceceng melalui sambungan telpon, Senin (14/12/2020) malam.

    Pengusaha Daging Sapi ini mengatakan, Pasar Wanaraja merupakan pasar pertama di Kabupaten Garut dan menjadi percontohan dalam sistem PaDi.

    “Alhamdulillah, di Kabupaten Garut, Pasar Wanaraja merupakan yang pertama dalam pelayanan  PaDi,” kata Bos Ceceng kepada FOKUSJabar.

    Dia menyebut, jalur pemasaran secara digital adalah sebuah sistem berbasis internet yang mampu menciptakan, mempercepat dan mentransmisikan nilai produk dari produsen ke konsumen melalui jaringan komputer secara digital.

    Artinya, para konsumen tidak susah payah datang ke pasar. Mereka cukup membuka website pasar.id dan menulis barang yang akan dipesan.

    Bos Ceceng menambahkan, pasar.id bisa diakses dimana dan kapan saja. Dan jika ada konsumen dari luar Garut pun, baik skala menengah maupun besar dilayani serta dikirim ke alamat pemesan.

    “Mudah-mudahan hadirnya PaDi bisa membangkitkan gairah para pelaku usaha pasar di tengah pandemi Covid-19 yang hingga kini belum juga mereda,” pungkas Bos Ceceng.

    (Andian/Bambang)

    Berita Terbaru

    spot_img