spot_img
Kamis 28 Maret 2024
spot_img
More

    BPBD Pangandaran Sebut Kemarau Tahun 2020 Lebih Basah

    PANGANDARAN, FOKUSJabar.id: Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pangandaran memastikan jika musim kemarau tahun ini tidak separah tahun sebelumnya.

    Kepala Bidang Kedaruratan, Logistik, Rehabilitasi dan Rekontruksi BPBD Pangandaran Herliana Lilihar mengatakan, musim kemarau tahun ini lebih basah dibandingkan tahun lalu. Hal itu bisa dilihat dari intensitas hujan yang masih cukup tinggi hingga bulan Agustus ini.

    “Itu artinya, kekeringan tahun ini jauh dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Itu pun hanya di beberapa titik saja,” kata Herliana, Kamis (10/9/2020).

    Sejauh ini, lanjut dia, baru empat desa yang meminta kiriman air bersih ke BPBD Kabupaten Pangandaran. “Baru dari Margacinta Cijulang, Parakan Manggu Parigi, Sukaresik Sidamulih dan Pamotan Kalipucang,” ujar dia.

    Untuk Margacinta, pihaknya sudah mengirim sebanyak 15 ribu liter air bersih. Lalu Parakanmanggu sebanyak 20 ribu liter dan Sukaresik 10 ribu liter.

    “Hanya untuk wilayah Pamotan yang belum kita kirim,” Herliana menambahkan.

    BACA JUGA: BPBD Jawa Barat: Waspadai Datangnya Musim Kemarau

    Menurut dia, rata-rata pengiriman air bersih baru dilakukan satu kali. Semuanya dikirim di bulan Agustus kemarin.

    “Alhamdulilah ratusan kepala keluarga telah menerima pasokan air bersih,” kata Herliana.

    Jika ada desa yang memerlukan air bersih, Herliana mengatakan, harus membuat pengajuan terlebih dahulu kepada BPBD Pangandaran. “Dari pihak pemerintah desa yang mengajukannya,” ujar Herliana.

    Selain itu, pada musim kemarau tahun ini sangat jarang terjadi kebakaran hutan jika dibandingkan dengan tahun lalu. Kasus kebakaran yang terjadi saat ini sebagian besar di pabrik pengolahan atau pemukiman warga.

    “Kita berharap masyarakat yang kekurangan air bersih untuk segera melapor ke aparat desa setempat, agar segera mendapat kiriman air bersih. Jangan lupa koordinasi sama desa, jangan gerasa gerusu lapor sendirian,” kata Sekretaris BPBD Kabupaten Pangandaran Gunarto.

    (Agus/Ageng)

    Berita Terbaru

    spot_img