BANDUNG, FOKUSJabar.id: Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts angkat bicara terkait wacana PSSI yang akan mengganti kompetisi Liga 1 Indonesia yang dihentikan akibat pandemi Covid-19 dengan turnamen.
Wacana tersebut muncul setelah kelanjutan kompetisi Liga 1 belum ada kepastian. Untuk mengisi kekosongan pertandingan jika pandemi Covid-19 sudah membaik, maka akan digelar turnamen.
Bagi Robert Alberts, kompetisi dan turnamen memiliki perbedaan yang signifikan. Level persaingan di kompetisi dinilai lebih ketat karena memiliki durasi yang panjang. Sementara turnamen lebih menguras tenaga dalam waktu singkat.
BACA JUGA: PSIS Semarang Sepakat Kompetisi Liga 1 2020 Dihentikan
“Turnamen adalah hal berbeda. Turnamen terlalu banyak pertandingan dalam skema yang terlalu singkat,” ujar Robert Alberts dilansir laman resmi Persib, Senin (1/6/2020).
Dengan bermain di sebuah kompetisi, pelatih asal Belanda ini menyebut jika pemain akan memiliki Match Fitness.
“Banyak pemain di negara lain yang sudah melanjutkan liga, juga memiliki Match Fitness,” tambahnya.
Robert mengusulkan, kompetisi bisa dilanjutkan dengan catatan pandemi sudah mereda. Keberadaan kompetisi, lanjutnya, akan berpengaruh pada persiapan tim nasional dalam menghadapi event besar yang masuk di kalender FIFA. Jika tak ada penundaan, Timnas U-19 akan bertanding di Piala Asia U-19 di Uzbekistan dan Piala Dunia U-20.
“Ini bukan karena sebuah liga, tapi kami melihat suatu gambar yang lebih besar. Salah satunya kualitas dari tim nasional, supaya pemainnya tetap kompetitif ketika bermain lagi Oktober nanti. Kami harus mempersiapkan pemain supaya mereka bisa mewakili Indonesia di AFC,” tuturnya.
Apabila kompetisi dilanjutkan, ia pun mengusulkan untuk dibarengi dengan protokol kesehatan yang ketat guna mencegah penularan.
“Kalau bergulir, kompetisi tinggal melanjutkan jadwal. Ini akan sangat bagus untuk pemain,” pungkasnya.
(ars)
