BANDUNG, FOKUSJabar.id: Wacana relaksasi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) jangan sampai bertentangan dengan aturan yang ada di pusat maupun di daerah. Demikian disampaikan Wakil Ketua DPRD Jawa Barat Ineu Purwadewi Sundari, Selasa (12/5/2020).
Dia berharap pelonggaran itu tidak menyebabkan banyaknya aktivitas warga. Terlebih itu bertentangan dengan aturan PSBB, dan justru dikhawatirkan kasus Covid-19 bertambah banyak.
BACA JUGA: Ada Pelanggaran PSBB, CFD di 32 Titik di DKI Jakarta Tetap Berlanjut
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD mengatakan, pemerintah sedang memikirkan pelonggaran PSBB sebagai tanggapan atas keluhan masyarakat yang tidak bisa beraktivitas bebas saat diberlakukan PSBB.
Politisi PDIP Jabar ini pun mengatakan bahwa PSBB dilakukan untuk menekan penyebaran Covid-19. Jika ada aturan relaksasi, pihaknya khawatir langkah yang sudah dilakukan untuk menekan penyebaran virus corona justru tidak berarti.
“Apalagi saat PSBB pun pergerakan orang masih banyak.,” kata dia.
(LIN/ANT)
