BANDUNG,FOKUSJabar.id: Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung berencana menambah kolam retensi. Rencananya kolam itu akan dibangun di Jalan Bima, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung, Jawa Barat.
Hal itu dilakukan sebagai langkah antisipasi meluapnya Sungai Citepus.
“Insya Alloh kita terus mengurangi dampak luapan Sungai Citepus. Kita akan mulai pembangunannya Kamis 30 Januari 2020, dan mudah-mudahan bisa selesai salam dua bulan,” kata Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana, Selasa (28/1/2020).
Kolam retensi yang akan dibangun di Bima nanti memiliki luas sekitar 2.500 meter persegi dengan kedalamam 3 meter.
“Dengan luas tersebut, semoga dapat menjadi parkir air yang baik,” kata dia.
Sebelumnya, Kota Bandung juga telah memiliki kolam retensi Sirnaraga. Kolam retensi yang berlokasi di RW 06 Kelurahan Pajajaran, Kecamatan Cicendo itu juga merupakan infrastruktur yang dapat menahan luapan Sungai Citepus.
Kolam retensi yang dibangun di atas lahan 1.792 meter persegi itu mampu menampung air hingga 3.335,26 m3. Air yang melewati Sungai Citepus ditampung sementara sehingga tidak langsung mengalir ke hilir. Cara tersebut mampu mengurangi dampak banjir di Sirnaraga dan sekitarnya.
Dia berharap aset-aset milik Pemkot Bandung bisa diptimalkan menjadi kolam retensi.
Selain sebagai upaya mengatasi genangan air, kolam retensi pun dibangun untuk memaksimalkan fungsi lahan aset milik Pemkot menjadi Ruang Terbuka Hijau (RTH).
“Ini merupakan optimalisasi aset, jadi RTH-nya tidak berkurang. Fungsinya bertambah, selain kolam retensi sebagai parkir air, kita juga tetap menjadi RTH,” kata dia.
(Yusuf Mugni/LIN)
