spot_img
Sabtu 4 Mei 2024
spot_img
More

    Jadi Tuan Rumah Kejurprov Arung Jeram, Sumedang Bertekad Raih Prestasi dan Wujudkan Visi Kota Wisata

    BANDUNG, FOKUSJabar.id : Kabupaten Sumedang menyatakan kesiapan diri menjadi daerah wisata olahraga arung jeram di Jawa Barat usai ditunjuk menjadi lokasi Kejuaraan Provinsi (kejurprov) Arung Jeram 2019. Gelaran kejurprov pun sudah digelar sejak Rabu (18/12/2019) hingga Minggu (22/12/2019) di sungai Cimanuk, Parakan Kondang, Sumedang.

    Hal tersebut diungkapkan Andre Y Mochtar usai terpilih sebagai Ketua Umum Pengurus Cabang (Pengcab) Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Kabupaten Sumedang 2019-2023. Pihaknya pun akan berupaya menyukseskan gelaran kejurprov yang akan digelar di Kota Tahu.

    “Alhamdulillah setelah terpilih sebagai Ketua FAJI Sumedang, saya langsung mendapat amanah sekaligus tugas special sebagai tuan rumah Kejurprov 2019. Ini momen baik mengingat FAJI Sumedang memiliki visi mewujudkan Sumedang sebagai daerah wisata olahraga,” ujar Andre, Kamis (19/12/2019).

    Andre menuturkan, Kabupaten Sumedang memiliki potensi alam yang luar biasa, terutama dari sisi sungai. Setidaknya ada 5 sungai yang bisa digunakan untuk pembinaan olahraga arung jeram maupun wisata. Yakni Sungai Cipeles Atas, Sungai Cipeles Tengah, Sungai Cipeles Bawah, Sungai Cimanuk Wado, dan Sungai Cimanuk Parakan Kondang.

    Atlet arung jeram sedang mencoba aliran sungai Cimanuk Parakan Kondang. (Istimewa)

    “Ditambah dengan didukung debit air yang cukup dari Waduk Jati Gede. Ini potensi Sumedang untuk prestasi olahraga arung jeram maupun wisata adventure. Selama ini, potensi lima sungai ini kurang di manfaatkan dengan maksimal untuk olahraga maupun wisata arung jeram,” terangnya.

    Pelaksanaan Kejurprov Arung Jeram 2019 pun menjadi awal kebangkitan pembinaan olahraga arung jeram sekaligus wisata Kabupaten Sumedang. Gelaran kejurprov, diharapkan memiliki multiplier effect (dampak ganda). Tidak hanya dari sisi prestasi olahraga dengan lahirnya atlet arung jeram potensial, tapi juga dari sisi wisata yang bisa ikut membantu perekonomian warga sekaligus dari sisi konservasi sungai,” paparnya.

    Kejurprov Arung Jeram 2019 digelar di Sungai Cimanuk, Parakan Kondang yang memiliki grade 3. Dengan kualifikasi grade tersebut, sungai Cimanuk sudah bisa digunakan untuk kejuaraan tingkat nasional maupun internasional.

    “Yang jelas kita akan siapkan atlet sekaligus sebagai tuan rumah. Semua harus maksimal dengan melibatkan semua unsur. Mohon dukungan agar bisa berprestasi di olahraga sekaligus mewujudkan Sumedang sebagai daerah wisata,” tegasnya.

    Ketua Umum FAJI Jabar, M Syaiful Bima mengatakan, gelaran kejurprov ditujukan untuk merangsang pembinaan Pengcab FAJI di Kota/Kabupaten se-Jabar. Ajang kejurprov diharapkan bisa menjadi evaluasi bagi setiap kota/kabupaten untuk menghadapi Porprov Jabar tahun 2022 mendatang.

    “Pada kejurprov ini, kita sepakat menggunakan format pertandingan baru yang juga akan diterapkan di Porprov Jabar 2022. Termasuk nomor yang dipertandingkan sebanyak 24 nomor yang juga akan jadi nomor di Porprov Jabar 2022,” pungkas Syaiful.

    (ageng)

    Berita Terbaru

    spot_img