GARUT,FOKUSJabar.id: Sejak dilantik menjadi Penjabat (Pj) Kepala Desa (Kades) Sukaluyu, Kecamatan Sukawening, Kabupaten Garut, Yuddy Kuswanadipura, 24 Agustus 2019 lalu, secara marathon dia melakukan pembenahan.
Tak hanya berbenah dalam sektor pembangunan, Yuddy juga meningkatkan etos kerja aparatur desa dan menata ruangan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Tujuannya, membawa Sukaluyu maju dan bangkit dari ketertinggalan.
Baca Juga: BPBD Kota Tasikmalaya Mulai Antisipasi Kekurangan Air
Dia juga telah menyukseskan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) dan menyiapkan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) tahun 2020.
Menurut dia, ada tiga program besar yang selaras dengan kebijakan Pemkab Garut, Pemprov Jawa Barat dan pusat. Yakni, Desa Digital, Sukaluyu Baranang dan Desa Wisata (Religi dan Taman Hortikultura Bunga Mawar Garutan).
” Tiga program besar ini selaras dengan kebijakan Pemkab Garut, Pemprov Jabar dan pusat,” terang Yuddy, Sabtu (23/11/2019).
Yuddy menyebut, menata BUMDes erat kaitannya dengan Desa Digital dan Desa Wisata. Ke-duanya dikelola oleh BUMDes.
” Ada sebuah inovasi di dalam Mawar Garutan. Yaitu, Sauna Terapi Aroma Mawar serta produk-produk berbahan baku Bunga Mawar (sabun, teh, air dan minyak). Itu semua pengelolaannya oleh BUMDes,” kata Yuddy.
Terlebih, Senin-Selasa (25-26/11/2019), Desa Sukaluyu menjadi duta Kecamatan Sukawening dalam Expo Inovasi di Pendopo Garut.
” Nanti Kita tampilkan Sauna Terapi Aroma Mawar Garutan sebagai salah satu produk unggulan,” ungkapnya.
Pembangunan kawasan wisata religi dan pertanian hortikultura itu sendiri, rencananya di atas tanah carik desa seluas 400 tumbak.
“ Ini merupakan salah satu upaya optimalisasi Sumber Daya Alam (SDA) yang tersedia dan membuka lapangan kerja baru,” imbuhnya.
Secara terpisah, Bendahara Desa Sukaluyu, Jamhur Rustandi mengatakan, program Sauna Terapi Aroma Mawar Garutan disambut antusias warga. Pasalnya, program tersebut memiliki prospek yang bisa menciptakan lapangan pekerjaan.
“ Selain baik untuk kesehatan kulit, Sauna Terapi Aroma Mawar Garutan juga bisa menciptakan lapangan pekerjaan serta produk unggulan Desa Sukaluyu,” kata Jamhur kepada FOKUSJabar.id.
Kini, Pemerintah Desa (Pemdes) Sukaluyu tengah menata dua ruangan Sauna (perempuan dan laki-laki). Jamhur optimistis, Sauna Terapi Aroma Mawar Garutan yang berada di bawah naungan BUMDes bisa berkembang.
(Andian/Bam’s)
