BANDUNG, FOKUSJabar.id: Partai Gelora meresmikan kepengurusannya di Jawa Barat. Hal itu dibuktikan dengan penyerahan SK oleh ketua DPW Partai Gelora Jabar Haris Yuliana kepada 27 ketua DPD Gelora kabupaten/kota, di Bandung Rabu (20/11/2019) malam.
Haris mengatakan bahwa acara ini menandai kehadiran partainya di Jawa Barat.
“Ini menjadi landasan tugas bagi mereka untuk membentuk pengurus sampai tingkat paling bawah,” kata Haris.
Baca Juga: Emil Sebut Eigerindo Contoh Terbaik Penerapan AKB
Saat ini, kata dia, memang belum mengetahui jumlah anggotanya yang resmi terdaftar. Namun, dengan terbentuknya pengurus di kabupaten/kota, dia optimistis akan memiliki kader yang signifikan.
Apalagi dalam waktu dekat pihaknya akan meluncurkan aplikasi digital terkait perekrutan kader.
“Tanggal 16 Desember akan melaunching aplikasi keanggotaan. Jadi bisa mendaftar di mana saja,” kata dia.
Kaitannya dengan kehadiran mantan kader PKS, Haris tidak menampiknya. Menurut dia tidaklah heran jika banyak mantan kader PKS yang kini berlabuh di partainya.
“Mayoritas mantan PKS. Di setiap kabupaten/kota selalu ada mantan PKS,” kata dia.
Hal ini berawal dari adanya perbedaan yang cukup tajam dengan PKS saat ini. Ada ‘konflik’ ideologis yang terjadi dengan PKS, yang membuat ada ketidaknyamanan dan kegelisahan dari sebagian kader.
Baca Juga: PT Migas Hulu Jabar Gemilang di Tahun 2019
Haris meyakini bahwa Partai Gelora sangat berbeda dengan PKS. Dengan mengusung ideologi Islam Nasionalis, dia optimistis partainya akan dilirik banyak kalangan.
“Partai Gelora bukan untuk segmen terbatas. Kita tidak mengenal kiri, tengah, kanan. Ini satu akronim baru dalam perpolitikan,” kata dia.
(LIN)
