GARUT, FOKUSJabar.id: Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-74 Kemerdekaan Republik Indonesia dan Hari Pramuka ke-58, Gerakan Pramuka Kwartir Ranting (Kwaran) Kecamatan Sukawening, Kabupaten Garut, Gugus Depan SDN 3 Sukaluyu, gelar program pelatihan anak bangsa, Jumat-Sabtu (2-3/8/2019).
Kepala SDN 3 Sukaluyu sekaligus Ka Mabigus, Wawan Nursukmawan mengatakan, gerakan pramuka tetap konsisten dan fokus mendidik karakter generasi muda untuk bersatu menjaga persatuan, kesatuan dan keutuhan NKRI.
Menurutnya, gerakan pramuka telah memberikan kontribusi nyata dalam mencetak calon pemimin bangsa.
“ Hingga saat ini, semangat itu tidak pernah pudar dan tidak boleh pudar. Pramuka harus selalu bekerja keras untuk memberikan yang terbaik bagi Bangsa,” kata Wawan saat ditemui FOKUSJabar.id di kampus SDN 3 Sukaluyu, Jumat (2/8/2019) malam.
Masuknya pendidikan Pramuka dalam struktur kurikulum pendidikan dasar sangat tepat. Bagaimana tidak, Pramuka sebagai wahana pembentukan karakter, dilatih juwa kepemimpinan, kerja sama, solidaritas dan kemandirian.
Pramuka dalam sejarahnya merupakan organisasi kepanduan. Boden Powell, sang bapak pandu dunia menyebut, Pramuka sebagai sarana pendidikan yang menyenangkan hingga menarik simpati dan minat anak-anak.
Ada beberapa argumen sambung Wawan, Pramuka signifikan dalam menunjang pendidikan karakter. Diantaranya, Pramuka sebagai kegiatan yang menyenangkan (menyanyi, bermain, tepuk tangan, tali temali, sandi-sandi dan penjelajahan).
Selanjutnya, Pramuka adalah salah satu media pendidikan berbasis wahana pengembangan emosional otak kanan. Dimana siswa dilatih untuk berinteraksi, berkomunikasi, kreatif dan berafiliasi dengan teman-teman lainnya.
“ Pramuka juga melatih mental yang kuat karena siswa dibekali dengan sikap disiplin, berani, loyal, bertanggung jawab dan sifat-sifat lainnya yang terdapat dalam Dasa Dharma,” pungkas Wawan.
Semnetara Pembina Gugus Depan SDN 3 Sukaluyu, Sukmara Atma Putra menyebut, giat program pelatihan anak bangsa meliputi sejumlah perlombaan. Diantaranya, Peraturan Baris Berbaris (PBB), sejumlah permainan, lomba busana Pramuka, cerdas cermat, pidato, puisi, surat-surat pendek Al-Quran dan lomba doa.
(Bam’s)
