spot_img
Jumat 17 Mei 2024
spot_img
More

    Dispangtan Kota Cimahi Tingkatkan Produksi Benih Ikan

    CIMAHI, FOKUSJabar.id: Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Cimahi melalui unit Pelaksana Teknis (UPT) Balai Benih Ikan Air Tawar (BBIAT) menargetkan peningkatan tingkat produksi benih ikan.

    Peningkatan tersebut ditujukan untuk memenuhi semakin banyaknya permintaan pasar akan benih ikan. Setiap hari, permintaan benih ikan dari BBIAT mencapai 200-250 benih ikan.

    Kepala UPT BBIAT Kota Cimahi Nandang Jayawiguna mengungkapkan, permintaan benih ikan, terutama jenis gurame sekarang ini mulai meningkat. Terutama dari luar daerah Kota Cimahi, seperti Kota Bandung dan Kabupaten Bandung Barat.

    Namun, permintaan benih ikan khususnya gurame saat ini belum bisa dipenuhi. Sebab benih ikan konsumsi yang diproduksi saat ini baru ikan nila dan lele. Sedangkan gurame baru dikembanhkan.

    “Permintaan sudah banyak, terutama gurame. Tapi kita baru menjual ikan lele dan nila dulu,” kata Nandang saat ditemui di UPT BBIAT Kota Cimahi di Komplek Nata Endah, Jalan Cihanjuang, Kota Cimahi, Kamis (10/1/2010).

    Dia menjelaskan, budidaya ikan gurame cukup rumit, salah satunya cuaca harus panas. Jadi, untuk saat ini BBIAT bakal fokus untuk pengembangan ikan konsumsi yang disediakan dengan kondisi lingkungan Kota Cimahi.

    “Selain nila dan lele, ke depan kita akan kembangkan juga budidaya benih unggul ikan mas, termasuk gurame,” tutur Nandang.

    Selain pengembangan ikan konsumsi, pihaknya juga terus mengembangkan budidaya ikan hias. Terutama ikan hias yang memiliki potensi pasar bagus. Untuk saat ini, ikan hias yang tersedia dan diburu dari BBIAT adalah frontosa dan festae.

    “Rencananya ikan hiasnya akan kita kembangkan lagi, seperti arwana, koi dan cupang,” kata dia.

    (Achmad Nugraha/LIN)

    Berita Terbaru

    spot_img