BANDUNG, FOKUSJabar.id: Usaha Mikro Kecil, dan Menengah (UMKM), harus menjadi landasan dalam membangun ekonomi masyarakat. Terlebih pertumbuhan ekonomi itu hadir di rumah-rumah masyarakat.
Demikian diungkapkan Caleg DPR RI Boyke Febrian Mohammad saat menggelar workshop ‘Peningkatan Ekonomi Rumahan’ di Cikutra, Cibeunying Kidul Kota Bandung, Jumat (4/1/2019).
Di hadapan ratusan ibu-ibu yang hadir, Boyke memperkenalkan kuliner hasil kekayaan alam Jawa Barat, yakni Donat Boyke berbahan baku ubi.
Masyarakat antusias dengan pelatihan cara membuat donat dari ubi ini. Bahkan, mereka siap menjadi pengusaha Donat Boyke untuk menambah penghasilan.
Apalagi Boyke menyebut bahwa donat itu secara khusus akan dijual di Kota Bandung.
“Saya berharap bisa muncul wirausaha baru, apalagi Kota Bandung identik dengan kuliner. Jika selama ini dilakukan oleh level sosial atas, sekarang giliran ibu-ibu rumah tangga. Sehingga mereka mendapatkan pendapatan baru, tidak tergantung kepada suami,” kata Boyke.
Selain ibu-ibu kata Boyke, kaum milenial juga bisa memanfaatkan revolusi industri 4.0 di bidang teknologi sebagai alat pemasaran Donat Boyke. Dengan menggunakan media sosial, kaum milenial berinovasi untuk mengembangkan Donat Boyke.
“Dengan packaging, branding, dan marketing tentunya kaum milenial bisa membuat satu produk unggulan baru di Kota Bandung. Apalagi bahan dasar donat ini dari kearifan lokal Jawa Barat yaitu ubi,” kata Caleg Golkar itu.
Sementara itu, salah satu peserta workshop Ani Siti Maryani berharap, workshop ini bisa berdampak pada peningkatan ekonomi rumahan.
Dia meminta pelatihan serupa selalu hadir di tengah masyarakat. Dengan begitu masyarakat bisa belajar dan mengembangkan potensi ekonomi di kalangan emak-emak.
“Pak Boyke hadir memberikan solusi dengan membawa gagasan untuk menciptakan UMKM masyarakat,” tegas Ani.
(LIN)
