spot_img
Jumat 14 November 2025
spot_img
Beranda blog Halaman 7120

Ini Agenda Rutin Tahunan SMAN 18 Garut Jelang Ujian Nasional

0
Doa bersama siswa SMAN 18 Garut (Foto. Andan)

GARUT, FOKUSJabar.id : Ratusan siswa SMAN 18 Garut gelar doa bersama menjelang pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), Jumat (6/4/2018). UNBK itu sendiri secara serentak akan dilaksanakan pada Senin (9/4/2018).

Kepala SMAN 18 Garut, Sopyan Hidayat menyebut, doa bersama rutin dilakukan setiap tahun jelang menghadapi ujian. Tak hanya itu, berbagai persiapan sudah disiapkan secara matang.

“ Doa bersama diikuti oleh 320 siswa peserta UNBK dan para wali kelasnya masing-masing,” ungkap Sopyan.

Tujuan dari doa bersama lanjut dia, agar diberikan kelancaran saat melaksanakan ujian dan bisa diterima di Perguruan Tinggi yang mereka inginkan.

“ Kami berharap, UNBK berjalan lancar dan peserta didik bisa diterima di Perguruan Tinggi yang mereka inginkan,” ucapnya.

Sopyan mengaku, semua kebutuhan UNBK sudah disiapkan. Termasuk sarana dan prasarananya.

“ Alhamdulillah, tidak ada kendala pada sarana dan prasarana,” beber Sopyan.

Sebelum doa bersama dimulai, acara diawali dengan penampilan Marawis siswa SMAN 18 Garut serta tausiah Ustadz Ceceng Mahmud Ansori.

(Andian/Bam’s)

Timgab Pemenangan PASTI Kantongi Bukti Baru dari KPK, Galih: Optimistis Dikabulkan MA

0
Ketua dan Sekretaris Timgab Pemenangan PASTI (Foto. Andian)

GARUT, FOKUSJabar.id : Gugatan Pasangan Agus Supriadi Teh Imas (PASTI) yang diusung Partai Demokrat (PD) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) berakhir “draw” di Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PT TUN).

Tidak puas atas hasil tersebut, PASTI bersama Tim Kuasa Hukumnya mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung (MA).

Ketua Tim Gabungan (Timgab) Pemenangan PASTI, Galih Fachrudin Qurbany didampingi Sekretarisnya, Heri Rustiana mengatakan, gugatan tersebut sudah diajukan ke MA. Berdasarkan informasi, keputusannya 11 April 2018 mendatang.

“ Berkas gugatan sudah masuk. Insya Allah, 11 April 2018 sudah ada keputusan dari MA,” kata Galih, Jumat (6/4/2018).

Menurutnya, hak warga negara tentunya harus diperhatikan. Komisi Pemilihan Umum (KPU) bertugas menfasilitasi dan sedikitpun tidak berhak menyatakan sah atau tidak statusnya. Saat itu KPU Garut mempertanyakan Surat Keterangan (SK) dari Bapas yang mengalami keterlambatan terbit.

Kini, muncul bukti baru dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tentang penyerahan uang hasil lelang barang rampasan.

“ Dengan munculnya bukti-bukti baru, kami optimis gugatan PASTI di MA akan dikabulkan. Dengan begitu, PASTI menjadi peserta Pemilihan Bupati (Pilbup) Garut,” sebut Galih.

KPU dan Panwaslu Kabupaten Garut tidak memiliki tendensi politik terhadap Pasangan Calon (Paslon).

(Andian/Bam’s)

Impian Warga Pasar Cibatu Garut Segera Jadi Kenyataan

0
Akses jalan menuju Pasar cibatu (Foto. Andian)

GARUT, FOKUSJabar.id : Impian warga Pasar Cibatu, Kabupaten Garut yang mendambakan pembangunan Terminal dan akses jalan nampaknya akan segera menjadi kenyataan.

Berdasarkan informasi yang diterima FOKUSJabar, proyek pembangunan tersebut sudah lelang dengan nilai anggaran sekitar Rp2 milyar. Lembaga lelang secara online sudah mengumumkan daftar perusahaan pemenang lelangnya.

Salah satu pedagang Pasar Cibatu, Dede Kurniawan (Dekur) mengatakan, Pemerintah Daerah (Pemda) Garut harus segera merealisasikan semua janjinya. Dengan begitu, Pasar Cibatu ramai dikunjungi pembeli.

“ Setelah nanti akses jalan dan terminal dibangun, kami juga minta Pemda menertibkan lokasi pasar lama,” harap Dekur, Jumat (6/4/2018).

Secara terpisah, PT. Trie Mukty Pertama Putra sebagai pengelola dan investor Pasar Cibatu melalui manajer umumnya, Yudi Setia Kurniawan berharap, Pemda Garut profesional menjalankan MoU yang telah disepakati bersama.

Yakni, Pemda membangun infrastruktur penunjang pasar dan pihaknya membayar profit shareing (retribusi).

“ Kami akan membayar secara bertahap retribusi tersebut setelah Pemda membangun infrastruktur penunjang pasar,’ tegas Yudi.

(Andian/Bam’s)

Penjabat Bupati Tinjau UNBK di SMKN 2 Garut

0
Penjabat Bupati tinjau pelaksanaan UNBK di SMKN 2 Garut (Foto. Bam's)

GARUT, FOKUSJabar.id : Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) secara umum berjalan lancar, sukses tanpa ekses.

Tak terkecuali di wilayah Kabupaten Garut, dipelaksanaan hari terakhir di SMK Negeri 2 Garut, Jalan Suherman, Kamis (5/4/2018).

Salah seorang pengawas UNBK SMKN 2 Garut, Eka menegaskan, selama empat hari pelaksanaan UNBK tidak terjadi kendala. Semua berjalan sesuai rencana.

” Alhamdulillah, selama empat hari tidak terjadi padam listrik. Terlebih, kami menyiapkan genset untuk antisipasi padam listrik. Selain itu, jaringan pun lancar,” sebutnya.

Senada disampaikan Kepala SMKN  2 Garut,  Nanan Widjana. Menurut dia, jumlah siswa yang mengikuti UNBK 2018 sebanyak 679 siswa dari 8 jurusan.

“ Untuk kegiatan UNBK, kami siapkan 240 unit PC komputer yang dilengkapi fasilitas internet dan AC,” kata Nanan.

Disela-sela pelaksanaan ujian, Penjabat Bupati Garut, Koesmayadi Tatang Padmadinata yang didampingi ajudan dan protokoler, tanpa sepengetahuan panitia UNBK SMKN 2 Garut, tiba-tiba datang. Rombongan disambut Kepala SMKN 2, para Wakil Kepala Sekolah dan guru.

Koesmayadi mengatakan, pelaksanaan UNBK berjalan lancar. Sampai hari terakhir ini tidak ditemukan kendala yang dapat merugikan  peserta UNBK.

“Dari dua sekolah yang kami  tinjau semuanya berjalan lancar. Bahkan  perangkat cadangan  pun dipersiapakan seperti komputer cadangan, genset  untuk antispasi mati listrik,” katanya.

Dia berharap, para  lulusan SMK dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih  tinggi.

” Saya berharap, seluruh lulusan SMKN 2 Garut bisa melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi,” pungkasnya.

(Andian/Bam’s)

Musim Kemarau Segera Datang Masyarakat Tasik Diminta Waspada

0
Yudi Kustiadi. (FOKUSJabar/Seda)

TASIKMALAYA, FOKUSJabar.id :Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya Yudi Kustiadi meminta masyarakat agar siaga saat memasuki musim kemarau. Sebab berdasarkan prdeiksi BMKG musim kemarau akan masuk pada bulan Juni mendatang.

“Sama halnya dimusim hujan akan menyebabkan berbagai bencana seperti banjir atau longsor, nah dimusim kemarau masyarakat juga harus bersiaga dalam menghadapi bencana. Saat memasuki musim kemarau, yang perlu diantisipasi seperti kekurangan air, kebakaran termasuk timbul berbagai penyakit seperti Ispa karena banyak debu yang bertebaran serta penyakit kulit lainnya,” kata  Yudi Kamis (05/04/18).

Dia pun meminta masyarakat proaktif jika disekitarnya terjadi bencana seperti kebakaran, kekurangan air atau penyakit segera melaporkan agar segera ditindaklanjuti BPBD segera laporkan situasi di sekitar dan lingkungan sekitar untuk segera kita mengambil langkah karena BPBD selalu siaga dan siap melakukan penanggulangan berbagai bencana untuk meminimalisir dampaknya, termasuk telah menyiapkan anggaran milyaran untuk penanggulang bencana

Dirinya pun menjelaskan, untuk lebih mengoptimalkan dalam melakukan penanggulangan bencana yang mungkin terjadi, pihaknya tidak bergerak sendiri tapi bersama-sama dengan pihak-pihak terkait lainnya.

(Seda/DAR)

Tujuh Pelajar Pelaku Curas Diciduk Polisi

0
ilustrasi (web)

BANDUNG, FOKUSJabar.id : Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polrestabes Bandung menciduk tujuh pelaku pencurian dengan kekerasan. aksi mereka kerap meresahkan masyarakat dengan 15 laporan terhimpun di Polrestabes Bandung.

Tujuh pelaku itu merupakan pelajar SMK, SMA dan SLTP yang putus sekolah yaitu MF, FI, MAS, ATD, RPD, ARF dan MASP.

Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Hendro Pandowo menjelaskan, penangkapan mereka berdasarkan adanya laporan masyarakat terhitung dari Februari sampai dengan Maret.

“Kejadian terakhir di Pasteur depan Biofarma, perempuan setelah naik Gojek online pukul 00:30 WIB dipepet, Handphone diambil,” katanya,” di Mapolrestabes Bandung, Kamis (4/4/2018).

Dari kejadian terakhir itu, Polrestabes Bandung bekerjasama dengan Polsek Cicendo melakukan pengembangan.

“Setelah akhirnya diidentifikasi pelaku, dari tanggal 20 Maret sampai 31 Maret pelaku bisa ditangkap berturut – turut sehingga tujuh dari 10 orang pelaku bisa ditangkap,” terangnya.

Menurutnya modus para pelaku beravariatif, mulai dari merampas, menarik, hingga melakukan pengancaman kepada korban. “Selalu dipepet, apabila korban melawan pelaku tak segan mengeluarkan golok dan celuritnya,” katanya.

Hasil pemeriksaan sementara, para pelaku mengaku telah melakukan aksinya sebanyak 16 kali di lokasi berbeda – beda. “Tapi kita gak langsung percaya, kita sedang kembangkan, koordinasi dengan polsek – polsek untuk melihat LP pencurian dengan kekerasan, masih kita kembangkan,” terangnya.

(Adie/DAR)

Satreskrim Polres Ciamis Amankan Pelaku Cabul Terhadap Puluhan Anak Laki-laki

0
(FOKUSJabar/Husen Maharaja)

CIAMIS, FOKUSJabar.id : Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Ciamis berhasil amankan A (21) warga Desa/Kecamatan Cisaga, Kabupaten Ciamis akibat telah mencabuli 10 anak laki-laki dibawah umur.

Menurut Kasat Reskrim Polres Ciamis, AKP Hendra Virmanto, diamankanya tersangka tersebut atas dasar laporan dari orangtua para korban.

“Beberapa waktu lalu kami mendapat laporan dari salah satu orangtua korban yang mengaku anaknya telah dicabuli oleh tersangka,” katanya, Kamis (5/4/2018).

Hendra mengatakan, menindaklanjuti laporan dari orantua korban jajaran kami langsung bergerak untuk melakukan penangkapan terhadap pelaku tersebut.

“Tidak berapa lama pihak kami mendapat laporan dari salah seorang orangtua korban anggota kami langsung melakukan penagkapan terhadap pelaku,” ucapnya.

Hendra melanjutkan, setelah pelaku pencabulan tersebut ditangkap selanjutnya beberapa orantua juga melakukan laporan pula bahwa anaknya telah menjadi korban pencabulan tersangka.

“Dari sepuluh korban itu satu orang oleh pelaku disodomi dan sembilan lagi dioral,” ungkapnya.

(Husen Maharaja/Bam’s)