spot_img
Rabu 20 Agustus 2025
spot_img
Beranda blog Halaman 6968

Asik! Rute Penerbangan Tasik-Solo Segera Dibuka

0
(FOKUSJabar/Seda)

TASIKMALAYA, FOKUSJabar.id : Untuk menumbuhkan dan mendorong iklim investasi serta meningkatkan kunjungan wisatawan ke Kota Tasikmalaya, akhir bulan ini rute penerbangan di Bandara Lanud Wiriadinata, rute Tasik-Solo dibuka.

” Lanud Wiriadinata baru melayani penerbangan rute Tasikmalaya-Jakarta. Untuk itu, saya mengusulkan kepada Menteri Perhubungan membuka rute baru (Tasik-Solo). Jika tidak ada kendala, Insya Allah akhir bulan ini dibuka,” ungkap Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman.

Menurut Budi, Lanud Wiriadinata akan melayani dua rute (Tasik-Jakarta dan Tasik-Solo). Dengan begitu, semakin mempercepat akses wisatawan berkunjung ke Tasikmalaya.

” Sarana transportasi sangat penting dalam menunjang keberhasilan pembangunan daerah,” tuturnya.

Untuk menunjang pembukaan rute baru tersebut, pemerintah pusat telah memberikan bantuan pembangunan dan perpanjangan landasan. Tahun 2016 mendapatkan anggaran Rp20 milyar dan 2017 sebesar Rp30 milyar.

” Bantuan pemerintah pusat tersebut untuk kelengkapan sarana termasuk perpanjangan landasan serta bangunan penunjang lainnya,” beber Budi.

Rute baru ini diyakini akan meningkatkan kunjungan wisata ke Tasikmalaya sehingga akan terjadi pemerataan ekonomi serta mengurangi kemiskinan.

” Akses ke Bandara juga akan dipercepat dengan pembangun jalan Lingkar Utara dan Lingkar Selatan,” pungkasnya.

(Seda/Bam’s)

Tak Mau Bohong Jadi Alasan Demiz Tak Jawab Pertanyaan di Debat Publik Lalu

0

BANDUNG, FOKUSJabar.id: Menghindari berbohong dan tidak ingin bersikap seperti ‘Dewa’, pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar nomor urut 4 Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi memilih tidak menjawab salah satu pertanyaan dalam debat publik Pilgub Senin (12/3) lalu di Sabuga.

Pasangan Deddy-Dedi mengaku tidak bisa menjawab solusi pekerja yang ‘terancam’ perkembangan industri yang tersentuh digitalisasi.

Pasangan yang diusung Demokrat dan Golkar itu justru memberikan gimmick dengan respon tak ingin menjawab, meski tetap memberikan solusi untuk isu tersebut.

Deddy menjelaskan bahwa hal itu sebagai sinyal kepada masyarakat bahwa seorang gubernur tidak bisa menjawab semua persoalan yang ada.

Artinya, seorang gubernur tidak bisa bekerja sendiri. Dengan kata lain dalam sebuah pemerintahan harus ada kerjasana yang baik dari ahli, akademisi dan kelompok masyarakat.

“Kalau saya jawab sesuatu yang sebetulnya saya tidak tahu, itu kebobongan namanya.kita ini manusia, bukan dewa. Jangan menduga-duga penyelesaian sebuah masalah, bahaya itu,” jelas Deddy.

Dia pun mengajak semua pihak untuk rendah hati dan mengakui bahwa tidak ada superioritas dalam menangani permasalahan di setiap daerah.

Deddy pun tidak khawatir yang ditunjukkannya dalam debat itu akan berpengaruh buruk ke dalam persepsi masyarakat.

“Kalau saya sih enjoy,” kata dia.

Begitupun dengan Cawagub Dedi Mulyadi yang mengaku santai dengan sikap Deddy Mizwar. Terlebih menurut Dedi hal itu adalah kejujuran dari seorang pemimpin.

“Itu kejujuran. Tapi kan akhirnya dijawab juga. Kami menjelaskan tentang standarisasi, tentang ahli teknologi. Kalau saat ini dunia sudah melakukan revolusi digital, kita harus melakukan hal yang sama,” ucapnya.

Masalah nasib masyarakat yang dinilai ‘terancam’ dengan keberadaan teknologi itu bisa diselesaikan dengan tetap mendorong masyarakat bekerja, namun jangan terfokus pada revolusi digital dan seluruh industri yang berproduk digital.

“Kita lawan dengan bijak, yaitu mendorong masyarakat dengan pendekatan berbasis UMKM,” kata pencipta lagu ‘Kaasih Indung’ itu.

Dia pun optimistis acara debat publik pertama itu tetap menguatkan pendukung dan bisa menambah suara saat pemilihan 27 Juni nanti.

” Tidak khawatir. Kan masih ada rangkaian perdebatan lain, ” jelas dia.

(LIN)

BJB Tasikmalaya Peduli Terhadap Sesama

0
BJB Tasikmalaya Saling Berbagi Sesama. (FOKUSJabar/Seda)

TASIKMALAYA, FOKUSJabar.id : Sebagai bank milik Pemerintah Daerah Jawa Barat, Bank BJB Cabang Tasikmalaya selalu aktif berpartisipasi dalam mendorong pembangunan perekonomian masyarakat serta aktif berbagai dan peduli sesama.

Seperti yang dilakukan saat kegiatan peresmian hasil-hasil pembangunan di Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya Selasa (13/03). Dalam kesempatan itu, pihak Bank BJB Cab.Tasikmalaya memberikan bantuan sembako bagi masyarakat sekitar yang kurang mampu termasuk pemberian peralatan sekolah bagi pelajar SD/MI.

Pimpinan BJB Cab.Tasikmalaya Aan Suhanda mengatakan, bantuan ini sebagai kepedulian kita dalam membantu terhadap sesama khususnya anak-anak pelajar agar mereka tetap semangat dalam menuntut ilmu. Bank BJB berpartisipasi ikut mendorong pembangunan perekonomian masyarakat Kota Tasikmalaya.

”Alhamdulillah sebagai Pinca BJB, bersyukur saat ini bisa berpartisipasi dan membantu sesama, ini bentuk kepedulian sosial kita untuk saling berbagai dan saling meringankan beban sesama,”terangnya.

Dirinya pun sangat menyadari, bahwa nasabah BJB di Kota Tasikmalaya cukup banyak untuk itu kita hadir dihadapan nasabah dan membuktikan bahwa BJB itu dekat dan peduli terhadap nasabah dan masyarakat. Kita sangat bersyukur bisa dekat dengan masyarakat dan bisa menyalurkan bantuan walaupun tidak seberapa, namun kita berharap muda-mudahan bantuan ini dapat bermanfaat,”pungkasnya.

(Seda/DAR)

Ini Dia Harga Tiket Uji Coba Persib Kontra Arema

0
ilustrasi (web)

BANDUNG, FOKUSJabar.co.id : Persib Bandung akan melakoni pertandingan uji coba menghadapi Arema FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Minggu (18/3/2018).

Tiket pertandingan uji coba tersbut sudah bisa dipesan mulai hari ini (13/3/2018) secara online hingga Sabtu (17/3/2018). Panpel sendiri menyediakan sebanyak 34 ribu tiket.

Pada laman resmi Persib, harga tiket pertandingan uji coba ini cukup bervariasi mulai Rp 60 ribu hingga Rp 250 ribu.

Berikut harga tiket pertandingan uji coba Persib menghadapi Arema.

VIP Barat: Rp.250.000
VIP Barat Atas: Rp.200.000
Samping Barat Selatan Bawah: Rp.150.000
Samping Barat Selatan Atas: Rp.150.000
Samping Barat Utara Bawah: Rp.150.000
Samping Barat Utara Atas: Rp.150.000
Timur Bawah: Rp.60.000
Timur Atas: Rp.60.000
Selatan Bawah: Rp.60.000
Selatan Atas: Rp.60.000
Utara Bawah: Rp.60.000
Utara Atas: Rp.60.000.

(Arif/DAR)

Panpel Siapkan 34 Ribu Tiket untuk Laga Persib vs Arema FC

0
ilustrasi (web)

BANDUNG, FOKUSJabar.id : Arema FC akan menjadi lawan Persib Bandung pada pertandingan uji coba yang akan berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Minggu (18/3/2018).

General coordinator Panpel Persib Budhi Bram Rachman menuturkan, sebanyak 34 ribu tiket akan disiapkan Panpel untuk pertandingan uji coba tersebut. Jumlah tersebut tidak sebanyak kapasitas Stadion GBLA yang berjumlah 38 ribu.

“Kita siapkan 34 ribu tiket untuk pertandingan uji coba lawan Arema,” kata Bram saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (13/3/2018).

Pertandingan uji coba ini menjadi laga yang cukup bergengsi, karena kedua kesebelasan sedang mempersiapkan diri untuk tampil di Liga 1 2018. Sehingga sangat menarik untuk disaksikan.

“Rencanannya pertandingan akan dimulai pukul 16.00 WIB. Disiarkan langsung juga rencannaya sama Indosiar,” ucap Bram.

(Arif/DAR)

Komite Sekolah Benarkan Tiga Oknum Guru Bejat

0
ilustrasi (web)

CIAMIS, FOKUSJabar.id : Kasus tiga oknum guru SMP di Kecamatan Sadananya Kabupaten Ciamis, N, Y, dan A yang berbuat bejat kepada siswinya ternyata dibenarkan Ketua Komite SMP tersebut Gandar Herdiana. Bahkan komite sekolah merasa dirugikan.

“Iya benar dan ketiga oknum guru tersebut sudah dilaporkan ke Dinas Pendidikan, dan kita juga sebagai ketua komite Sekolah merasa dirugikan dengan kejadian tersebut,” katanya kepada FOKUSJabar.id di Sadananya, Selasa (13/2/2018).

Sebelumnya, Kepala Bidang Kepegawaian, Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis, Dudi didampingi sekertaris Dinas Wahyu Senin (12/3/3018), mengungkapkan, kejadian tersebut diduga dilakukan beberapa minggu yang lalu, namun kasusnya baru muncul minggu-minggu ini, dan pemberkasanya sudah dilimpahkan kepada BKPSDM Kabupatem Ciamis.

Dudi menjelaskan kronologis kejadian ketiga oknum guru tersebut. Menurutnya, dua oknum guru N dan Y terlilit utang piutang dengan A. Kedua oknum guru berinisial Y dan N mengakalinya dengan menjual siswi kelas 9 berinisial R (16) ke oknum guru agama satu sekolah demi membayar hutang-hutangnya.

“Menurutnya laporanya sih gara-gara terlilit utang piutang sehingga kedua oknum guru tersebut menjual siswinya ke salah satu oknum guru agama untuk menjebak sehingga hutang bisa terlunasi,” ungkapnya.

FOKUSJabar.id menghubungi pihak sekolah namun hanya diterima oleh guru piket, dan ketika ditanya terkait  kasus pencabulan disekolahnya, guru piket tersebut bungkam.

“Kepala sekolah dan wakasek sedang tidak ada diluar ada kegiatan di SMP 6, terkait masalah itu, kami tidak bisa memberikan jawaban, kami di sini hanya guru piket dan itu kewengan Kepsek atau orang-orang penting disekolah ini,” kata seorang guru piket, Yati Sumiati.

(Ibenk/DAR)

Siswi SMP Disuruh Berbuat Cabul untuk Bayar Utang Gurunya

0
mahasiswa fokusjabar.id
Ilustrasi (FOTO: NET)

CIAMIS, FOKUSJabar.id: Tiga oknum guru SMP di Kecamatan Sadananya, Kabupaten Ciamis diduga memperdaya seorang siswinya. Guru berinisial N dan Y mengasih siswinya berinisal R kepada A yang masih guru sekolah tersebut untuk dicabuli dengan dalih bayar utang.

Peristiwa memalukan itu lantaran N dan Y belum mampu membayar utang kepada A yang jumlahnya cukup besar. Maka timbulah ide untuk mengasih R siswinya sendiri supaya hutangnya lunas kepada A. Anehnya korban R mau saja diperdaya dua gurunya itu.

Kepala Bidang Kepegawaian, Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis Dudi membenarkan peristiwa tersebut, Senin (12/3/2018), peristiwa itu diduga dilakukan minggu lalu. Namun kasus mulai mencuat ke masyarakat minggu-minggu ini.

Dudi menjelaskan, hasil dari beberapa keterangan yang didapatnya kedua oknum guru N dan Y terlilit utang ke A. Jumlah utang cukup besar namun N dan Y belum mampu untuk melunasinya. Diduga, untuk mengakali supaya utang piutang dengan A selesai, N dan Y mempunyai niat membawa korban R ke A untuk dicabuli.

“Ini terjadi karena utang piutangnya besar. Kami mendalami ke guru bersangkutan, ke korban dan orang-orang sekitarnya, termasuk kepala sekolah,” kata Dudi kepada wartawan di kantornya.

Menurut Dudi, ada tiga poin yang dilakukan ketiga oknum guru terduga pelaku pencabulan dan penukaran anak dengan utang sudah termasuk ranah pidana.

“Segala kejadian sudah kami review, sekarang berita acara sudah diberikan ke Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Ciamis. Satu ke Kemenag Ciamis karena satu orang yang terduga pencabulan korban adalah guru agama,. Apa yang akan dilakukan terserah BKPSDM dan Kemenag,” kata Dudi.

Dudi menyatakan, Disdik Kabupaten Ciamis dan guru-guru SMP (sekolah) berusaha menjaga korban jangan sampai trauma. Sebab tiga bulan kedepan akan ujian nasional dua bulan KBM.

FOKUSJabar.id mencoba mengunjungi SMP terkait di Kecamatan Sadananya. Namun guru bersangkutan sedang tidak ada di sekolah. Hanya diterima oleh guru yang sedang piket, Yati Sumiati.

“Sedang tidak ada (guru bersangkutan dan Kepala Sekolah) mengantar kegiatan L2SN. Ini yang sedang ada di sekolah guru-guru yang kurang tanggungjawabnya untuk dimintai keterangan. Mohon maaf aja bukan tidak melayani,” ucap Yati.

(Ibenk/DAR)