Rani Permata saat menerima penghargaan dari Pemda Garut
GARUT,FOKUSJabar.id: Karena perjuangannya yang gigih mengusung Raden Ayu Lasminingrat jadi pahlawan nasional, Pemerintah Daerah (Pemda) Garut menganugerahi penghargaan kepada Rani Permata Diky Chandra.
Penghargaan tersebut Rani terima dalam acara seminar yang dihadiri Kapolres Garut, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) serta Kepala Dinas Sosial Kabupaten Garut.
Seusai menerima penghargaan, Line Produser FTV “ Hidayah Untuk Suami Tercinta “ berharap, setiap tanggal 10 April, Pemda Garut menetapkannya sebagai Hari Lasminingrat.
BANDUNG, FOKUSJabar.id: Adanya seorang marboth masjid di Pameungpeuk Kabupaten Garut yang menyebar berita bohong atau hoax membuat Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Barat (Jabar) Irjen Agung Budi Maryoto kecewa.
Berangkat dari kekecewaan itu, Kapolda Jabar ingin mengapresiasi tujuh Marboth masjid yang berprestasi sesuai dengan penilaian Majelis Ulama Indonesia (MUI) dengan memberikan hadiah Umrah.
“Marboth itu sangat mulia, tugasnya membersihkan masjid, menggantikan Imam masjid jika tidak bisa datang, maka kami berikan hadiah Umrah,” kata Agung di acara Coffee Morning di salah satu kafe Jalan Lengkong Besar, Kota Bandung, Selasa (10/4/2018).
Menurutnya, salah satu kasus penyebaran hoax yang paling ramai di Jabar yaitu kasus seorang Marboth mashid di Pameungpeuk.
Dia melanjutkan, marboth di Pameungpeuk itu merobek-robek bajunya sehingga seolah-olah telah dianiaya.
“Kita sampaikan ke masyarakat, jangan samapi terganggu dengan adanya isu-isu yang belum jelas kebenarannya. Harus periksa terlebih dahulu, tabayyun, kalau ada berita yang bikin ‘wah’,” ujarnya.
BANDUNG, FOKUSJabar.id: Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat (Jabar) menggelar Coffee Morning di salah satu kafe di Jalan Lengkong Besar, Kota Bandung, Selasa (10/4/2018).
Kegiatan itu digelar sebagai upaya mewujudkan Pilkada Jabar 2018 yang damai.
Kapolda Jabar Irjen Agung Budi Maryoto mengatakan bahwa saat ini ada berita palsu (hoax) yang mulai menggerayangi Pilkada Serentak 2018 Jabar.
“Paling rame hoax di Pameungpeuk. Yang ternyata penyebarnya justru seseorang yang berprofesi sangat mulia yaitu marboth,” kata Agung.
Meski secara keseluruhan jumlah hoax bertambah saat Pilkada Serentak 2018, jumlah kejahatan jalanan menurun.
“Jadi inilah dinamika hoax menyebar luas di media sosial justru di masa kampanye ini kejahatan jalanan bukannya meningkat tapi turun 8 sampai 9 persen,” kata Agung.
Dia menjelaskan, turunnya angka kejahatan jalanan seperti pencurian kendaraan bermotor salah satu penyebabnya adalah bertambahnya kemanan antara Polri dan TNI di masa kampanye.
“Karena paska ditentukan masa kampanye, kekuatan Polri dan TNI di jalan ditambah,” ucapnya.
Dalam acara tersebut, hadir seluruh pasangan calon Gubernur Jabar dan calon Wakil Gubernur Jabar. Setiap pasangan calon diberi kesempatan untuk menampilkan beberapa kesenian kreatif dalam menarik simpati pemilih.
Kedua dari kiri, Cecep Suryaman Ketua Iwappa Cibatu (Foto. Andian)
GARUT, FOKUSJabar.id: Hampir selama dua periode, di lingkungan Pasar Cibatu, Kabupaten Garut tidak melakukan regenerasi kepengurusan Ikatan Warga Pedagang Pasar (Iwappa). Hal itu terkendala minimnya sosok calon Ketua.
Kini, Pasar Cibatu sudah memiliki Ketua dan kepengurusan baru. Dalam proses pemilihannya muncul enam orang kandidat calon ketua. Yakni, Deden, Dede Kurniawan, Cecep Suryaman, Entun, Jajang dan Dede Romli.
Mereka berjuang untuk meriah dukungan dari sebanyak 350 pedagang aktif. Dari jumlah tersebut terkumpul 312 suara. Hasilnya, Cecep Suryaman meriah suara terbanyak (99 suara) mengalahkan para pesaingnya.
Kepala UPT Pasar Cibatu pada Dinas Perindustrian, Perdagangan, Energi dan Sumber Daya Mineral (Disperindag ESDM) Kabupaten Garut, Epon yang juga penangungjawab Pemilihan menyebut, perlu adanya regenerasi kepengurusan Iwappa yang merupakan organisasi resmi yang diakui Pemerintah Daerah (Pemda).
Terlebih, Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) sebagai wadah pedagang pasar ditingkat nasional.
” Saya pandang sangat perlu kepengurusan Iwappa Cibatu kembali aktif untuk kemajuan para pedagang pasar,” kata Epon, Selasa (10/4/2018).
Sementara perwakilan dari pengelola dan investor Pasar Cibatu, PT. Trie Mukty Pertama Putra, Yudi Setia Kurniawan yang juga mantan Sekretaris Iwappa mengucapkan selamat atas proses pemilihan Ketua yang berjalan lancar, sukses tanpa ekses.
” Kami ucapkan selamat kepada saudara Cecep Suryaman. Semoga kita bisa bekerja sama dengan baik untuk kemajuan Pasar Cibatu,” singkatnya.
GARUT, FOKUSJabar.id: Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2018 dan Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019, aktivitas istri Diky Chandra, mantan Wakil Bupati Garut, Rani Permata (Teh Rani) meningkat.
Bagaimana tidak, saat ini Rani Permata menjadi bagian tim pemenangan Pasangan Calon (Paslon) Bupati-Wakil Bupati Garut, Iman-Dedi Hasan (Ihsan). Terlebih, dia juga tengah fokus menjadi Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) DPR RI dari Partai Bulan Bintang (PBB).
Rani Permata saat ziarah ke makam RA Lasminingrat
Informasi yang terhimpun FOKUSJabar, beberapa hari terakhir ini Line Produser FTV “ Hidayah Untuk Suami Tercinta “ tengah blusukan ke daerah di wilayah Kabupaten Garut. Senin (9/4/2018) kemarin, dia bersilaturahmi dengan warga Kecamatan Cisompet.
Tak hanya itu, dia pun menggelar seminar bersama tokoh dan seniman Garut terkait sosok seorang pejuang perempuan Garut, Raden Ayu Lasminingrat di Gedung Lasminingrat, Jalan Ahmad Yani, Selasa (10/4/2018).
Rani mengajak mengajak seluruh lapisan masyarakat Kota Intan untuk lebih mengenal sosok Raden Ayu Lasminingrat yang merupakan salah satu tokoh perempuan Garut yang berjuang memajukan kaum perempuan sebelum era RA Kartini.
“ Beliau adalah tokoh perempuan Garut sebelum era RA Kartini,” sebut Rani Permata.
Menurut Rani, dia bersama tokoh masyarakat dan seniman Garut terus berjuang agar RA Lasminingrat menjadi pahlawan nasional. Proses perjuangannya pun terbilang cukup lama dan jangan berhenti sekaligus harus terus diperjuangkan.
” Kami tetap akan berjuang agar beliau menjadi pahlawan nasional. Meski perjuangannya cukup panjang dan lama,” kata Rani.
Dia menambahkan, tentunya kita mesti menghargai jasa para pahlawan. Pasalnya, tanpa mereka tentunya kita tidak pernah ada.
” Lahirnya kesetaraan wanita dengan kaum pria, diawali dengan perjuangan beliau. Karenanya, saya ajak seluruh masyarakat Garut untuk lebih mengenal sekaligus memperjuangkannya menjadi pahlawan nasional,” tutup Rani Permata.
GARUT, FOKUSJabar.id: Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Kesiswaan SMAN 3 Garut, Idud Sodikin optimistis seluruh anak didiknya yang mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) lulus 100 persen.
Keyakinannya tersebut tentunya bukan tanpa alasan. Pihaknya, jauh-jauh hari sudah menyiapkan dengan belajar diluar jam pelajaran. Begitupun dengan sarana dan prasarana untuk pelaksanaan UNBK.
“Mulai dari belajar tambahan hingga sarana dan prasarana sudah kami siapkan jauh-jauh hari” kata Idud yang juga salah satu panitia UNBK di SMAN 3 Garut, Selasa (10/4/2018).
Menurut dia, jumlah siswa yang mengkuti UNBK sebanyak 350 anak. Pelaksanaannya dibagi tiga sesi setiap harinya. Seluruhnya mengikuti ujian.
Pihaknya lanjut Idud, menyiapkan 120 unit komputer dan 10 unit komputer cadangan. Selain itu, untuk mengantisipasi mati listrik sudah disiapkan genset.
“ Untuk mengantisipasi mati listrik dan trouble, kami siapkan genset dan 10 komputer cadangan,” beber Idud di ruang kerjanya.
Pihak sekolah, sebelum pelaksanaan UNBK sudah beberapa kali melakukan pelatihan penggunaan Information Technology (IT). Hal itu menyusul sebagian besar peserta didiknya kurang memahami terkait penggunaan laptop/komputer.
“ Kami tiga kali melakukan tahapan simulasi UNBK. Sejauh ini tidak ada kendala. Pasalnya, penggunaan IT komputer tidak jauh berbeda dengan gadgets yang mereka miliki,” pungkas Idud Sodikin.
BANDUNG, FOKUSJabar.id: Calon Gubernur (Cagub) Jawa Barat, Ridwan Kamil berkomitmen merealisasikan pemekaran Jawa Barat. Tujuannya, untuk meningkatkan akses pelayanan masyarakat.
Hal tersebut diungkapkan Ridwan Kamil dalam Diskusi dengan Forum Komunikasi Pemekaran Daerah (FKPD) dan organisasi Calon Daerah Otonomi Baru (CDOB) di Kabupaten Sukabumi.
Salah satu kasus yang mengharuskan pemekaran segera direalisasikan, yakni pelayanan E-KTP. Menurutnya, ada ketidakadilan di masyarakat pelosok untuk mendapatkan pelayanan publik.
“Ada warga desa di pelosok Kabupaten Sukabumi untuk urus KTP sampai delapan jam ke Kota. Mending kalau beres sehari, belum dipingpong,” ujarnya dalam keterangan persnya.
Lanjutnya, untuk pemekaran wilayah yang mengharuskan melalui loby – loby politik di tingkat pusat, pihaknya berharap Partai Politik ikut membantu. Bahkan, upaya pemekaran akan dilakukan dalam momentum Pilpres 2019.
“Kalau mau menang di Jabar, tanda tangan kontrak politik ke calon Presiden presiden untuk mencabut moratorium,” ujarnya.
Menurutnya, pemekaran wilayah sangat penting dengan perbandingan Provinsi Jawa Timur dengan jumlah masyarakat kurang dari 40 juta memiliki 38 Kabupaten Kota, sedangkan Jawa Barat dengan 47 juta penduduk hanya memiliki 27 kabupaten kota.
“Pemekaran wilayah menjadi agenda politik paling urgent. Mudah – mudahan dengan kemenangan RINDU akan mengakselarasi Pemekaran wilayah, mempercepat proses pembangunan infrastruktur dan menjadikan Jabar sebagai provinsi paling maju se Indonesia,” terangnya.