GARUT,FOKUSJabar.id: Staf Ahli Bupati Garut Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan, Nia Gania Karyana, secara resmi membuka kegiatan Workshop Ekonomi Kreatif Berbasis Digital di Aula Gedung Pemuda, Tarogong Kidul, Kamis (30/10/2025).
Workshop ini digagas oleh Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Garut bekerja sama dengan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Garut, dengan tujuan mendorong generasi muda agar adaptif terhadap perkembangan pesat dunia bisnis digital.
Baca Juga: PW Hima Persis Jabar Gelar Festival Akbar, Angkat Budaya Lokal Lewat “Maroon West Java”
Dalam sambutannya, Nia Gania menyampaikan apresiasi tinggi atas kolaborasi tersebut. Ia menilai ekonomi digital merupakan sektor yang terus tumbuh dan memiliki peluang besar untuk dikembangkan, terutama oleh kalangan muda.
“Bisnis digital tidak pernah berhenti berkembang. Dengan pemanfaatan teknologi, seluruh aspek bisnis mulai dari promosi, penjualan hingga layanan pelanggan kini dapat berjalan secara daring. Hal ini memungkinkan pelaku usaha menjangkau pasar lebih luas, lintas wilayah, dengan cara yang efisien dan fleksibel,” jelasnya.
Nia juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan organisasi kepemudaan seperti KNPI untuk memperkuat kapasitas generasi muda di bidang ekonomi kreatif. Ia berharap kegiatan ini bisa menjadi model (pilot project) bagi organisasi kepemudaan lainnya di Garut.
Mendorong Pemuda Menghadapi Tantangan Era Transformasi Digital
Sementara itu, perwakilan KNPI Kabupaten Garut, Cepy Muhammad, menyambut baik pelaksanaan workshop tersebut. Menurutnya, kegiatan ini sejalan dengan program DPD KNPI Garut dalam mendorong pemuda menghadapi tantangan era transformasi digital.
“Kegiatan seperti ini perlu diperbanyak. Kami berharap Pemkab Garut dapat terus mendukung dan membuka ruang bagi pelatihan-pelatihan ekonomi digital yang digagas pemuda,” ujarnya.
Ia menambahkan, kegiatan edukatif semacam ini penting untuk memperluas wawasan mahasiswa dan menciptakan lebih banyak wirausahawan muda berbasis digital di Garut.
Ketua Pelaksana, M. Sail Maarij, menjelaskan bahwa workshop kali ini mengusung tema “Peluang Besar di Balik Konten dan Inovasi Digital”, yang berfokus pada pemahaman konsep digital marketing modern, strategi monetisasi produk digital, dan pembangunan brand di dunia maya.
“Kami berharap para peserta mampu memahami tren digital, berpikir kreatif, serta mampu memanfaatkan peluang bisnis online untuk menciptakan pendapatan nyata,” kata Maarij.
Ia menutup dengan pesan inspiratif bagi peserta.
“Tetap yakinkan dengan iman, usahakan dengan ilmu, dan sampaikan dengan amal. Yakin usaha sampai beriman, berilmu, dan beramal,” pungkasnya.
(Y.A. Supianto)
