BANDUNG,FOKUSJabar.id: Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, mengingatkan 9.720 mahasiswa baru Universitas Padjadjaran (Unpad) untuk menyadari posisi mereka sebagai generasi terpilih yang mendapat kesempatan langka menempuh pendidikan tinggi.
Pesan tersebut disampaikan Farhan dalam kuliah umum perdana Tahap Persiapan Bersama (TPB) di Lapangan GOR Jati, Kampus Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jumat (22/8/2025).
Baca Juga: Waspada Sesar Lembang, BPBD Bandung Dorong Warga Siaga Gempa
“Kita semua di sini adalah kelompok istimewa yang diberikan kesempatan mencicipi pendidikan tinggi,” ujarnya.
Farhan menegaskan, hanya sekitar 6 persen dari populasi Indonesia yang bisa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, dan lebih sedikit lagi yang diterima di kampus negeri ternama seperti Unpad.
“Kesempatan ini hadir berkat kerja keras orang tua, dukungan bangsa, serta perjuangan kita sendiri. Maka, sudah menjadi kewajiban kita memastikan ilmu yang diperoleh bermanfaat bagi masyarakat,” katanya.
Menurut Farhan, tantangan generasi saat ini jauh lebih kompleks dibanding masa lalu. Persaingan tidak hanya di tingkat individu, tetapi juga antarwilayah bahkan antarnegara.
“Mahasiswa harus membekali diri agar mampu bersaing, tidak hanya di tingkat nasional, tapi juga global,” ucapnya.
Sisi Lain pada Era Digital
Namun, ia juga menyoroti sisi lain dari era digital yang rentan menimbulkan tekanan mental.
“Dulu salah potong rambut hanya diketahui satu kelas. Sekarang bisa difoto, viral, dan dihina seluruh dunia. Itu tekanan luar biasa bagi generasi kalian,” katanya.
Untuk menghadapi tantangan tersebut, Farhan mendorong mahasiswa aktif mengembangkan diri, baik lewat perkuliahan maupun organisasi kemahasiswaan.
“Organisasi melatih kita menghadapi masalah nyata, belajar berkolaborasi, sekaligus menyiapkan diri menuju dunia kerja yang kompetitif,” jelasnya.
Sementara itu, Rektor Unpad Prof. Arief Sjamsulaksan Kartasasmita menegaskan, TPB OKK merupakan tahapan penting dalam membentuk karakter mahasiswa baru.
“Program ini mempersiapkan mahasiswa agar dapat berkuliah sekaligus bermasyarakat dengan baik. Kita ingin lulusan Unpad menjadi inklusif, unggul, dan mendunia tanpa melupakan jati diri,” katanya.
Prof. Arief juga menyampaikan terima kasih kepada Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, yang telah hadir membagikan pengalaman serta motivasi bagi mahasiswa baru Unpad.
(Yusuf Mugni)
 untuk menyadari posisi){kind=link}