BANDUNG,FOKUSJabar.id:Bio Farma menerima kunjungan kerja dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) di kantor pusat Bio Farma Bandung, Kamis (16/1/2025).
Kunjungan yang dipimpin oleh Kepala BPOM, Taruna Ikrar itu untuk memperkuat sinergi dalam pengawasan produk farmasi dan pengembangan riset kesehatan.
Rombongan BPOM berkesempatan meninjau salah satu fasilitas produksi Bio Farma. Mereka juga mendapatkan paparan mengenai proses produksi vaksin, kemajuan riset bioteknologi, dan implementasi sistem manajemen kualitas di Bio Farma.
BACA JUGA: Biofarma Group Salurkan 103 Ekor Hewan Kurban
Kepala BPOM, Taruna Ikrar menegaskan pentingnya peran BPOM dalam memastikan kualitas, keamanan, dan efikasi produk farmasi yang beredar di Indonesia.
“BPOM memiliki tanggung jawab besar untuk memantau seluruh produk makanan dan farmasi di Indonesia, sejalan dengan program Asta Cita Pemerintah RI. Salah satu prioritas kami adalah memastikan produk berkualitas guna mendukung ketahanan kesehatan bangsa,” kata Taruna.
Taruna juga menyebut Bio Farma sebagai mitra strategis BPOM dalam menjaga kesehatan masyarakat Indonesia. Di usianya yang 134 tahun, kata dia, Bio Farma telah menunjukkan komitmen besar dengan inovasi yang berkelanjutan.
“Kami berharap Bio Farma terus menghasilkan produk-produk baru yang inovatif, seperti vaksin generasi terbaru demi menjawab tantangan di bidang kesehatan,” kata dia.
Dukungan BPOM Picu Pencapaian Bio Farma
Dirut Bio Farma Group, Shadiq Akasya mengungkapkan bahwa dukungan BPOM sangat berkontribusi terhadap pencapaian Bio Farma. Saat ini, Bio Farma memiliki 26 produk bersertifikasi aktif, 14 di antaranya telah memperoleh prakualifikasi dari WHO.
“Ini bukti komitmen kami dalam menjaga kualitas produk demi kesehatan masyarakat. Meski pandemi sudah mereda, tantangan kesehatan seperti polio dan hepatitis masih harus kita hadapi bersama,” kata Shadiq.
Dia berharap kerja sama yang erat antara Bio Farma dan BPOM dapat terus terjalin, memastikan setiap produk farmasi yang dihasilkan memenuhi standar kualitas dan regulasi internasional.
“Kami mohon dukungan BPOM untuk terus memberikan bimbingan dan arahan. Dengan evaluasi yang berkelanjutan, Bio Farma bertekad memberikan kontribusi terbaik bagi bangsa di kancah dunia,”kata dia.
(LIN)
 di kantor pusat Bio Farma Bandung, Kamis (16/1/2025).){kind=link}