CIAMIS,FOKUSJabar.id: Sejumlah rumah milik warga di Dusun/Desa Nasol Kecamatan Cikoneng Kabupaten Ciamis Jawa Barat mengalami kerusakan retak-retak akibat pergerakan tanah, Rabu, (3/8/2022).
Menurut Ketua Tagana Kabupaten Ciamis Ade Waluya, kejadian tanah retak tersebut diketahui warga kemarin.
“Pihak Tagana telah menerima laporan terjadi bencana pergerakan tanah yang mengakibatkan sejumlah rumah rusak,” kata ketua Tagana Ciamis Ade Waluya. Rabu (3/8/2022).
BACA JUGA: Demokrat Ciamis Disambangi Tokoh Masyarakat
Ade menuturkan, akibat tanah bergerak tersebut ada beberapa halaman rumah warga yang terdampak bahkan sampai amblas. Tidak hanya itu ada dinding rumah warga juga mengalami retakan meski tidak terlalu besar namun tetap harus waspada.
“Saat memang masyarakat belum mengungsi akan tetapi masyarakat dan Pemerintah Desa terus mewaspadai kejadian itu,” ucapnya.
Sementara itu Sekretaris Desa Nasol Abdul Latif menjelaskan, memang benar di wilayah nya telah terjadi pergerakan tanah yang berada di Dusun Desa RT 09, 10, 11 dan 12 Desa Nasol Kejadiannya sekitar pukul 03:30 WIB.
“Untuk tanah yang terdampak pergerakan tahan itu diperkirakan sekitar 250 meter dan kondisinya amblas,” katanya.
Abdul melanjutkan, akibat retakan tanah tersebut kurang lebih ada sebanyak 15 rumah yang terdampak, dengan kondisi rusak ringan dan ada juga yang rusak parah. Tapi untuk sementara ini pemilik rumah masih belum mengungsi.
“Mengingat retakan tanah belum sampai ke dalam rumah. Hanya di sekitar halaman saja dan juga jalan. Jadi rumahnya masih bisa dipakai jadi penghuninya belum mengungsi,” jelasnya.
BACA JUGA: Kawasan Pasir Kendi Kecamatan Lumbung Ciamis Tawarkan Keindahan Alam dengan Agrowisata
Abdul menambahkan, peristiwa bencana pergerakan tanah di wilayah Desa Nasol tersebut bukan hanya terjadi saat ini saja tetapi sudah beberapa kali terjadi.
“Dugaan penyebabnya didalam rongga tanah ada resapan air sehingga tanahnya tergerus dan menyebabkan amblas,” ungkapnya.
(Husen Maharaja/Anthika Asmara)