BANDUNG,FOKUSJabar.id: Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana resmi ditunjuk sebagai pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Bandung menggantikan almarhum Oded M Danial yang meninggal dunia, pada Jumat (10/12/2021). kemarin.
Penunjukan tersebut tertuang dalam surat Gubernur Jawa Barat dengan nomor 39/HM.07/Pem.Otda yang ditujukan kepada Wakil Wali Kota Bandung.
“Saya memberikan surat resmi radiogram dari Mendagri mengangkat pak Yana sebagai Plt ya untuk difollow up oleh DPRD,”kata Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil usai memberikan arahan pada ASN kota Bandung di Balai Kota Bandung Jalan Wastukencana Jabar Senin (13/12/2021).
Menurutnya, DPRD Kota Bandung harus segera melakukan sidang paripurna pemberhentian Oded M Danial sebagai Wali Kota Bandung, pengusulan Wakil Wali Kota Bandung sebagai Wali Kota definitif. Serta pemberhentian Wakil Wali Kota Bandung.
BACA JUGA: Yana Mulyana Ajak Warga Kota Bandung Tabayyun Kelola Informasi
“Surat itu diproses nanti pak Yana dilantik secara resmi baru tahap berikutnya mencari wakil dari partai pengusung. Berharap tahapan kegiatan tersebut dalam berjalan cepat kurang lebih 3 bulan,”ucapnya.
Meski pun, masa jabatan yang hanya tersisa 21 bulan di Kota Bandung, Emil menilai, hal itu tidak masalah. Sebab, itu merupakan hak politik yang harus dijalankan.
“Gak ada istilah pendek dalam kekuasan buktinya Bupati Bekasi akan berakhir Mei 2022, mau sebulan seminggu hak politik harus dipenuhi,”katanya.
Emil menjelaskan, janji politik almarhum Oded M Danial yang belum terealisasi dapat diwujudkan oleh Yana Mulyana.
“Gak ada masalah kan kepemimpinan dwi tunggal lemparkan ke pak Yana. Pak Yana biasa sebagai wakil bisa menjadi penentu keputusan. Di era 4.0 ini 10 janji politik bikin 10 tim punya 100 janji politik bikin 100 tim karena ada pergeseran pola PNS yang dulu berpola hirarkis menjadi fleksibel,” katanya.
Emil mengaku, kedatangannya ke Balai Kota Bandung untuk menyemangati seluruh aparatur sipil negara (ASN) yang kehilangan almarhum Oded M Danial. Dia mengaku dekat dengan almarhum kurang lebih selama 6 tahun.
BACA JUGA: Garut Siaga Darurat Bencana Hingga 1 April 2022
“Iya tugas saya sebagai pembina tentu harus menyemangati birokrasi yang sedang patah kehilangan sosok pemimpinnya. Dulu juga saya lakukan di Kabupaten Bekasi pada saat birokrasi dan masyarakatnya kehilangan bupati Bekasi,” ucapnya.
Emil mengingatkan, tetap melaksanakan pelayanan publik dengan baik. Kerja yang baik merupakan wujud mencintai pemimpinnya.
“Pelayanan publik jangan terputus tunjukan Kota Bandung ke masyarakat bahwa birokrasi binaan Mang Oded luar biasa dalam melayani itu yang Mang Oded harapkan tunjukan kalau mencintai pemimpin dengan kerja baik. Kerja baik pahalanya juga ke pemimpinnya,” kata dia.
(Yusuf Mugni/Anthika Asmara)